Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Berburu Barang di Jembatan Item Jatinegara, Jangan Ragu Tawar-menawar

KOMPAS.com - Berburu barang berkualitas tidak melulu harus di pusat perbelanjaan mewah dengan pendingin ruangan.

Jika mencarinya dengan sabar, kamu juga bisa menemukan barang yang diinginkan di pasar loak, seperti Pasar Loak Jatinegara atau juga disebut Jembatan Item.

Pasar ini lokasinya ada di Jalan Bekasi Barat III, Rawa Bunga, Jatinegara, Jakarta Timur.

Di jalan sepanjang lebih-kurang 1 kilometer, pengunjung bisa mencari beragam barang bekas yang berkualitas, seperti porselen, baju, radio, kaset, buku, jaket kulit, tas, jam tangan, dan sneaker.

Ketika Kompas.com tiba di Pasar Loak Jatinegara pada Rabu (26/7/2023) pukul 15.00 WIB, warga yang bertransaksi jual beli di sana tidak terlalu ramai.

Kondisi cuaca yang relatif sejuk dan mendung di sore hari membuat perjalanan menyusuri pasar ini terasa menyenangkan.

"Memang biasanya Senin sampai Jumat sepi, ramainya pasar ini di Sabtu-Minggu sama tanggal merah," ujar Hamid, pedagang sneaker dan tas di Pasar Loak Jatinegara kepada Kompas.com.

Harga barang yang beragam

Barang-barang bekas di Pasar Loak Jatinegara dijual dengan harga rendah, namun tak sedikit pula yang memiliki harga tinggi.

Jika pembeli cerdas menawar, pedagang tidak ragu untuk menurunkan harga.

"Tas ini Rp 200.000 ya Pak, boleh enggak?" tanya seorang pembeli sembari menunjuk tas Eiger berwarna hitam.

"Waduh belum dapat Pak. Ditawar Rp 400.000 juga belum saya lepas," kata Hamid.

Hamid menyebut, rata-rata barang dagangannya ia dapatkan dari lapak lain lalu disimpannya di gudang. Tidak semuanya dia bawa. Dari total sekitar 2.000 barang, hanya 300-an barang yang digelar di lapak.

Beberapa barang yang ada di Pasar Loak Jatinegara bisa dibilang langka alias sulit didapatkan di tempat lain. Untuk jam tangan, misalnya, jika cermat kita bisa melihat beberapa model jam tangan langka.

"Ini tadinya ada Seiko Presage, model langka sudah terjual," tutur Erwin, pedagang jam tangan.

Seiko Presage tersebut dijual di harga Rp 4 jutaan. Ada pula Seiko Sport 5 dalam cangkang baja dan dial hitam yang dijual dari harga Rp 3,2 juta.

"Masih bisa nego, tapi ini kualitas premium, bukan original," imbuh Erwin.

Model jam tangan lain yang dipajang di lapak Erwin termasuk Audemars Piguet Royal Oak, Patek Philippe Nautilus, Casio G-Shock Mudmaster, Breitling Navitimer, hingga Rolex.

Menurut Erwin, G-Shock menjadi jam tangan yang paling laris dicari oleh anak muda. Harganya dibanderol mulai dari Rp 150.000-Rp 750.000, tergantung seri dan kualitas.

"Tapi G-Shock itu banyak yang cari sih, mau tua mau muda. Kalau untuk orang dewasa, kantoran, mereka pilihnya model kaya Breitling apa TAG Heuer," ucapnya.

Pengunjung bisa datang ke Pasar Loak Jatinegara setiap hari, mulai pukul 04.00-18.00 WIB.

Kondisi pasar relatif sepi jika kamu datang pada hari kerja, yakni Senin-Jumat.

https://travel.kompas.com/read/2023/07/27/100600027/berburu-barang-di-jembatan-item-jatinegara-jangan-ragu-tawar-menawar

Terkini Lainnya

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Jalan Jalan
Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Travel Update
Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Jalan Jalan
10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

Jalan Jalan
Tanggapi Larangan 'Study Tour', Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Tanggapi Larangan "Study Tour", Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Travel Update
Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Travel Update
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke