Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Taman Gandrung Terakota Banyuwangi: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Paket

KOMPAS.com - Salah satu tempat wisata yang tak boleh terlewatkan saat berkunjung ke Banyuwangi, Jawa Timur, adalah Taman Gandrung Terakota. 

Sesuai namanya, Taman Gandrung Terakota adalah sebuah situs budaya yang melestarikan ikon seni budaya Banyuwangi, tari Gandrung.

"Taman Gandrung Terakota, ada 1.000 patung gandrung yang menjadi salah satu kekayaan Banyuwangi," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Banyuwangi, Muhammad Yanuar Bramuda di lokasi, Kamis (10/8/2023).

Di situs ini terdapat 1.000 patung penari gandrung yang dibuat dari tembikar atau terakota. Patung-patung tersebar di kolam, sawah, taman, dan amfiteater di kawasan tersebut. 

Sebagai informasi, gandrung bermula dari tari persembahan masyarakat agraris kepada Dewi Sri, yang juga dikenal sebagai Dewi Kesuburan atau Dewi Padi. Lalu menjadi tarian pergaulan dan kemudian menjadi salah satu ikon kesenian Banyuwangi.

Seusai panen, masyarakat petani terbiasa bersukacita, menari, menyanyi, dan lainnya sebagai wujud syukur atas keberhasilan tani mereka.

Taman Gandrung Terakota terletak di kaki gunung Ijen, dengan pemandangan gunung Merapi dan Meranti, serta hamparan sawah yang subur.

Memiliki luas hingga 3 kektar, pengunjung bisa menikmati restoran, menginap, belanja oleh-oleh khas, dan berkegiatan seni di Taman Gandrung Terakota. 

Lokasi dan jam buka Taman Gandrung Terakota

Taman Gandrung Terakota berlokasi di Dusun Blimbingsari, Desa Tamansari, Kecamatan Licin, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur. 

Perjalanan menuju kawasan Taman Gandrung Terakota dapat dilalui dengan kendaraan bermotor dan kendaraan roda empat.

Adapun jarak tempuh dari Banyuwangi (kota) menuju Taman Gandrung Terakota adalah sekitar 18 km dengan membutuhkan waktu 35 menit.

Sementara itu, jarak tempuhnya dari Bandara Internasional Blimbingsari Banyuwangi sekitar 25 km dengan waktu tempuh 50 menit.

Taman Gandrung Terakota buka setiap hari Minggu-Jumat pukul 06.00-18.00 WIB, sedangkan Sabtu buka pukul 06.00-22.00 WIB.

Harga paket wisata di Taman Gandrung Terakota

Wisatawan yang ingin berkunjung dan menikmati atraksi di tempat ini akan dikenakan tiket masuk. Tiket ini sekaligus biaya paket wisata yang mencakup beberapa hal.

Selain melihat keunikan patung 1.000 gandrung, dengan biaya Rp 100.000 per orang bisa mendapatkan paket tour dengan pemandu, tiket live show tari gandrung harian, serta makanan dan minuman khas setempat.

Di samping paket ini, pengunjung juga bisa mengecek penawaran paket lainnya yang selalu diperbarui di media sosial resmi Instagram Taman Gandrung Terakota.

Misalnya, ada Paket Kereta Api Sendratari Meras Gandrung seharga Rp 150.000 untuk 19 Agustus 2023. Sudah mendapatkan tiket KA Jember-Banyuwangi pp, tiket nonton Sendratari Meras Gandrung, dan kunjungan ke Pasar Batik Banyuwangi. 

https://travel.kompas.com/read/2023/08/19/080800327/taman-gandrung-terakota-banyuwangi--lokasi-jam-buka-dan-harga-paket

Terkini Lainnya

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Jalan Jalan
Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Travel Update
Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Jalan Jalan
10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

Jalan Jalan
Tanggapi Larangan 'Study Tour', Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Tanggapi Larangan "Study Tour", Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Travel Update
Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Travel Update
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke