Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Berburu Tiket Bus di Terminal Kampung Rambutan

KOMPAS.com - Sejak akhir Juli tahun ini, Terminal Kampung Rambutan yang berada di Ciracas, Jakarta Timur memiliki wajah baru.

Pengelola terminal tersebut telah memindahkan sekitar 31 loket penjualan tiket bus antarkota antar provinsi (AKAP) dari yang tadinya di lantai dasar ke lantai dua.

Berdasarkan pantauan Kompas.com di lapangan pada Rabu (23/8/2023), terlihat loket-loket di dekat ruang tunggu keberangkatan sudah tidak lagi beroperasi.

"Sudah pindah semua ke lantai dua. Loket lama enggak dipakai lagi, buat ngurangin calo," jelas petugas keamanan Terminal Kampung Rambutan bernama Wisnu kepada Kompas.com.

Kini, pengunjung yang ingin memesan tiket bus bisa menaiki tangga satu kali untuk menuju area loket.

Kendati pemindahan loket dilakukan untuk mencegah percaloan tiket, faktanya masih saja ada calo yang berusaha menawarkan tiket kepada pengunjung.

"Ayo, bang. Mau ke mana, Surabaya, Malang?" kata seseorang yang menggunakan jaket ojek daring sembari menghampiri Kompas.com di dekat pintu masuk Terminal Kampung Rambutan.

Ada sejumlah calo lain yang juga menawarkan tiket bus dengan rute perjalanan berbeda-beda.

Namun, mereka semua segera menyingkir ketika mengetahui tujuan kedatangan kami ke terminal ini.

Setelah melewati para oknum calo dan menaiki tangga ke lantai dua, Kompas.com tiba di area loket.

Area ini terlihat bersih. Bahkan, loket penjualan tiket bus sudah seperti loket penjualan tiket pesawat di bandara.

Pihak pengelola terminal juga menyediakan fasilitas tempat duduk untuk calon penumpang yang membeli tiket di sini.

Di loket tersebut, calon penumpang bisa memesan tiket bus dari sekitar 130 perusahaan otobus (PO).

Sebut saja PO Rosalia Indah, Hasta Putra, Arsyad Niaga Trans, Sinar Jaya, Arimbi, Antar Lintas Sumatera (ALS), Lorena, Murni Jaya, dan Giri Indah.

Sebagai contoh, tarif tiket bus Murni Jaya tujuan Yogyakarta dengan keberangkatan dari Terminal Kampung Rambutan dibanderol mulai Rp 190.000.

Fasilitasnya mencakup tempat duduk, stop kontak, makan satu kali, dan toilet.

"Bus kami tidak ada smoking area, tapi penumpang bisa merokok di ruang dekat sopir kan ada sekatnya," kata Sartono, staf PO Murni Jaya kepada Kompas.com.

Lalu, PO Adhi Prima menyediakan tiket bus mulai dari Rp 220.000 dengan tujuan kota-kota di Sumatra seperti Bandar Lampung dan Palembang.

"Kalau ke Palembang tarifnya dari Rp 320.000, fasilitasnya tempat duduk ada selonjoran kaki, kopi dan snek, bantal dan selimut. Smoking area juga ada," ujar staf Adhi Prima bernama Anizar.

Di sebelah kiri loket, pihak terminal menempatkan lima mesin tiket.

Calon penumpang yang sudah memesan tiket secara daring tinggal datang ke lantai dua Terminal Kampung Rambutan, lalu mencetak tiket di mesin tersebut.

Terminal Kampung Rambutan, seperti kebanyakan terminal bus lain, beroperasi selama 24 jam.

Jam buka setiap loket PO bus beragam. PO seperti Murni Jaya buka dari pukul 06.00-18.30 WIB, sementara beberapa PO lain buka pada 06.00-20.00 WIB setiap harinya.

https://travel.kompas.com/read/2023/08/24/131500727/berburu-tiket-bus-di-terminal-kampung-rambutan

Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Sandiaga Usulkan Bebas Visa Kunjungan untuk 20 Negara, Termasuk China

Sandiaga Usulkan Bebas Visa Kunjungan untuk 20 Negara, Termasuk China

Travel Update
Garuda Indonesia dan Citilink Siapkan 1,8 Juta Kursi Saat Nataru

Garuda Indonesia dan Citilink Siapkan 1,8 Juta Kursi Saat Nataru

Travel Update
5 Tempat Wisata Anak di Bandung, Liburan Seru Penuh Edukasi

5 Tempat Wisata Anak di Bandung, Liburan Seru Penuh Edukasi

Jalan Jalan
Jadwal Kereta Wisata Ambarawa Saat Nataru, Bisa Mampir Stasiun Tuntang ala 'Gadis Kretek'

Jadwal Kereta Wisata Ambarawa Saat Nataru, Bisa Mampir Stasiun Tuntang ala "Gadis Kretek"

Hotel Story
Libur Nataru, Pelni Labuan Bajo Tambah Rute dan Kuota Penumpang

Libur Nataru, Pelni Labuan Bajo Tambah Rute dan Kuota Penumpang

Travel Update
Kereta Uap Harry Potter Terancam Ditutup Akibat Alasan Keamanan

Kereta Uap Harry Potter Terancam Ditutup Akibat Alasan Keamanan

Travel Update
Bandara Komodo di Labuan Bajo Naik Status Jadi Bandara Internasional

Bandara Komodo di Labuan Bajo Naik Status Jadi Bandara Internasional

Travel Update
4 Wahana Perosotan Pelangi di Bogor, Bisa Meluncur di Kebun Teh 

4 Wahana Perosotan Pelangi di Bogor, Bisa Meluncur di Kebun Teh 

Jalan Jalan
Kaleidoskop Aturan Baru untuk Turis di Bali Sepanjang 2023

Kaleidoskop Aturan Baru untuk Turis di Bali Sepanjang 2023

Travel Update
PHRI Bantul: Pemesanan Hotel untuk Libur Akhir Tahun Sudah 70 persen

PHRI Bantul: Pemesanan Hotel untuk Libur Akhir Tahun Sudah 70 persen

Travel Update
LRT Sumsel Perpanjang Jam Operasi Saat Malam Tahun Baru, hingga Pukul 01.00

LRT Sumsel Perpanjang Jam Operasi Saat Malam Tahun Baru, hingga Pukul 01.00

Travel Update
Tren Slowcation Diprediksi Banyak Dicari Tahun Depan, Apa Itu?

Tren Slowcation Diprediksi Banyak Dicari Tahun Depan, Apa Itu?

Travel Update
Main ke Rumah Hantu Solo, Bisa Mampir ke 7 Wisata Ini 

Main ke Rumah Hantu Solo, Bisa Mampir ke 7 Wisata Ini 

Jalan Jalan
Kawasan Bromo Tutup untuk Kendaraan Bermotor Saat Wulan Kapitu

Kawasan Bromo Tutup untuk Kendaraan Bermotor Saat Wulan Kapitu

Travel Update
Tiket Kereta Api Berangkat dari DAOP 6 Baru Terisi 34 Persen

Tiket Kereta Api Berangkat dari DAOP 6 Baru Terisi 34 Persen

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke