Lion Air Tambah Penerbangan Surabaya-Arab Saudi, Jadi 18 Kali Seminggu

KOMPAS.com - Lion Air (kode penerbangan JT) meningkatkan frekuensi penerbangan dari Surabaya ke Arab Saudi, tepatnya ke Jeddah dan Madinah, menjadi 18 kali dalam seminggu.

“Ini sebagai upaya untuk memberikan lebih banyak kesempatan bagi para jemaah umrah dan wisatawan untuk melaksanakan ibadah umrah dan menikmati liburan musim panas di Saudi Arabia,” kata Corporate Communications Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantoro, dalam pernyataan resmi, Kamis (24/8/2023).

• Lion Air Kini Punya Rute Penerbangan Umrah dari Palembang
• Lion Air Buka Penerbangan Umrah dari Batam per 31 Juli

Adapun rute ini menghubungkan Bandara Internasional Juanda Surabaya di Sidoarjo, Jawa Timur, dengan Bandara Internasional Raja Abdul Aziz di Jeddah dan Bandara Internasional Pangeran Mohammad bin Abdulaziz di Madinah.

“Lion Air berharap dapat menyediakan pilihan yang lebih fleksibel bagi calon penumpang dalam merencanakan perjalanan mereka,” imbuh Danang.

Rute penerbangan tersebut, kata dia, diharapkan dapat mengakomodasi calon jemaah dan wisatawan Jawa Timur yang terdiri dari 29 kabupaten dan 9 kota di sekitar wilayah Surabaya.

Danang menyebut pihaknya optimistis bahwa peningkatan frekuensi ini dapat memberikan kemudahan akses bagi masyarakat dari berbagai wilayah.

“Kami optimistis bahwa permintaan penerbangan untuk ibadah umrah dan wisata ke Saudi Arabia akan terus meningkat pada musim panas, didasarkan beberapa faktor,” tuturnya.

Faktor ini, kata dia, termasuk preferensi waktu perjalanan umrah, serta banyaknya keluarga dan individu mencari pengalaman baru saat musim panas, yang mendorong permintaan untuk destinasi menarik di Arab Saudi.

Penerbangan rute Surabaya-Arab Saudi dioperasikan Lion Air menggunakan jenis pesawat berbadan lebar (wide body) Airbus A330-300 dan Airbus A330-900NEO, yang berkapasitas 440 kursi.

“Pesawat berbadan lebar seperti Airbus A330 memiliki kapasitas yang lebih besar, ini memungkinkan lebih banyak penumpang untuk melakukan perjalanan dalam satu penerbangan sehingga memberikan lebih banyak pilihan jadwal dan fleksibilitas bagi para jamaah umrah dan wisatawan,” terangnya.

• Lion Air Kini Punya Rute Penerbangan Umrah dari Aceh, Catat Jadwalnya
• Lion Air Buka Rute Langsung Semarang-Madinah Mulai 1 Agustus 2023

Selain itu, kata Danang, ruang kabin yang lebih luas bisa memberikan lebih banyak ruang gerak bagi penumpang selama perjalanan.

Penumpang juga bisa menyimpan barang bawaan dan perlengkapan pribadi karena memiliki lebih banyak ruang.

“Pesawat berkapasitas besar ini mampu menempuh jarak jauh, para penumpang dapat mengurangi jumlah perhentian dan transisi selama perjalanan sehingga menghemat waktu dan energi,” pungkasnya.