Cara Urus Visa Turis ke Arab Saudi, Lengkapi Syaratnya

KOMPAS.com - Wisatawan yang hendak berwisata ke ke Arab Saudi dapat mengajukan visa turis ke lembaga resmi pengurusan visa Arab Saudi,Tasheer Indonesia.

Operation Team Leader Tasheer Indonesia, Feishol Ias Aviandi menyampaikan bahwa ada dua jenis visa yang bisa diajukan, yakni visa single entry dan multiple entry.

"Visa single entry masa berlakunya tiga bulan atau 90 hari, dan masa tinggal di sana maksimum 30 hari," kata Feishol di Mal Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, Rabu (1/5/2024).

Baca juga: Arab Saudi Targetkan Lebih dari 2 Juta Kunjungan Turis Indonesia pada 2024

Sementara visa multiple entry, masa berlakunya satu tahun, dan masa tinggal di Arab Saudi maksimum 90 hari.

Kata Feishol, jenis visa multiple entry bisa jadi pilihan yang tepat untuk orang yang kerap bepergian ke Arab Saudi.

"Proses pengurusan visa regular ini biasanya selama dua sampai tiga hari kerja," katanya.

 

 

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Kompas Travel (@kompas.travel)

Adapun biaya untuk mengurus visa dibanderol mulai dari Rp 3 juta sampai Rp 4 juta untuk visa single entry. Sedangkan untuk visa multiple entry, dibanderol mulai dari Rp 4 juta sampai Rp 6 juta.

Baca juga: Wisata ke Arab Saudi Kini Bisa Pakai Visa Umrah

"Perbedaan harga di sini berdasarkan gender, biasanya biaya pengurusan visa untuk perempuan lebih mahal, itu sudah secara sistem," kata Feishol.

Dokumen yang harus disiapkan untuk visa turis ke Arab Saudi

Berikut beberapa dokumen yang perlu disiapkan jika hendak mengurus visa turis ke Arab Saudi:

Shutterstock/Altug Galip Ilustrasi Al Ula, Madain Saleh, di Arab Saudi

1. Paspor dengan masa berlaku minimal enam bulan dari waktu pengajuan visa
2. Paspor dengan bagian halaman kosong minimal ada dua halaman
3. Khusus pekerja aktif kantoran, wajib menyertakan surat rekomendasi perusahaan yang menyatakan bahwa pengaju benar bekerja di perusahaan tersebut, serta akan melakukan kunjungan turis ke Arab Saudi.
4. Di dalam surat rekomendasi juga ditulis lama waktu tinggal di Arab Saudi, lengkap dengan tanggal keberangkatan dan tanggal pulang ke Indonesia.
5. Rekening bank selama periode tiga bulan, dicetak dan dicap basah, dengan nominal saldo di rekening minimal Rp 10 juta
6. Bukti pemesanan akomodasi di Arab Saudi
7. Bukti tiket dan detail itinerary selama di Arab Saudi

Informasi lebih lanjut mengenai pengurusan visa turis ke Arab Saudi dapat diakses melalui laman resmi vc.tasheer.com.

Selain itu bisa juga datang ke kantor resmi. Di Jakarta, kantor Tasheer dapat ditemui di Kuningan City, Jalan Prof. Dr. Satrio, Nomor Kavling 18, Kuningan Setiabudi, Jakarta Selatan.

Baca juga: Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Kantor cabang lainnya ada di Gedung Graha Dirgantara, Jalan Protokol Halim Perdana Kusuma Nomor 8, Jakarta Timur.