KOMPAS.com – Jalur pendakian Gunung Rinjani via Aik Berik di Desa Aik Berik, Kecamatan Batukliang Utara, Kabupaten Lombok Tengah, dibuka lagi sejak Senin (14/8/2023).
Sebelumnya, jalur pendakian itu tutup sementara akibat kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang terjadi pada Jumat (4/8/2023).
Informasi pembukaan kembali jalur pendakian Gunung Rinjani via Aik Berik itu disampaikan oleh Kepala Humas Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) Muhammad Wahyudi Gunawan.
Adapun memasuki musim kemarau, ia mengajak semua pihak untuk mencegah terjadinya kebakaran hutan.
“Memasuki musim angin dan kemarau tahun ini, mari lebih bijak dalam menggunakan api untuk mencegah kemungkinan potensi terjadinya musibah kebakaran hutan & lahan,” ujar Yudi dalam keterangan tertulis.
Jalur pendakian lain tidak terdampak
Adapun kejadian kebakaran tersebut sebelumnya tidak berpengaruh terhadap aktivitas pendakian Gunung Rinjani, selain jalur Aik Berik.
Dikutip dari Kompas.com, Senin (7/8/2023), jalur pendakian Gunung Rinjani via Sembalun, Senaru, dan Torean tetap bisa dilalui wisatawan.
"Jalur Sembalun, Senaru dan Torean belum terdampak, jadi tetap buka," kata Kepala TNGR Dedy Asriady.
Namun, pihaknya mengingatkan pendaki untuk berhati-hati dan tidak melakukan aktivitas yang bisa memicu kebakaran hutan.
"Saran bagi pengunjung agar berhati-hati. Lakukan aktivitas yang tidak menimbulkan terjadinya kebakaran," sambungnya.
https://travel.kompas.com/read/2023/09/08/190700427/sempat-tutup-akibat-kebakaran-jalur-pendakian-gunung-rinjani-via-aik-berik