KOMPAS.com - Kawasan wisata Kota Tua di Surabaya, Jawa Timur, tepatnya di wilayah Pahlawan bagian utara yang mencakup sejumlah area, antara lain Jalan Karet dan Jembatan Merah, akan dilakukan penataan.
Penataan tersebut ditargetkan rampung sebelum akhir Desember 2023.
"Tujuan dari penataan itu, adalah untuk meningkatkan daya tarik wisata lokal dan perekonomian di Kota Pahlawan," ujar Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, dikutip dari Antara, Sabtu (23/9/2023)
Direncanakan bernama "Suroboyo Kutho Lawas", kawasan ini akan dilengkapi sejumlah fasilitas, antara lain Usaha Mikro, Kecil, Menengah (UMKM); penjaja olahan kopi; dan wisata susur sungai.
"Kopi-kopi barista di Tunjungan itu nanti ada di sana. Nantinya, bangunan-bangunan yang dilewati ada di sana (Jalan Karet) didata, seperti yang ada di Tunjungan," katanya.
Ia optimistis bahwa kawasan ini akan ramai pengunjung ketika sudah dibuka.
Ia juga berharap ke depannya sejumlah tempat wisata di Kota Pahlawan ini akan terintegrasi lewat wisata susur sungai.
Adapun wisata susur sungai di kawasan tersebut direncanakan terhubung dengan sejumlah tempat wisata, di antaranya Monumen Kapal Selam, Alun-Alun Suroboyo, Tunjungan Romansa, Rumah Bung Karno, dan Kya-Kya.
"Tahun baru pasti ramai, tidak bisa bayangkan ramainya. Nah, dengan adanya ini, pasti keramaian itu akan terpecah," katanya.
https://travel.kompas.com/read/2023/09/23/095414827/kota-tua-di-surabaya-akan-dilengkapi-wisata-susur-sungai-dan-umkm