Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kawasan Monumen Perjuangan Rakyat Jawa Barat di Bandung, Kini Jadi Spot Berburu Takjil

KOMPAS.com - Kawasan Monumen Perjuangan Rakyat Jawa Barat, merupakan salah satu tempat bersejarah yang kini telah menjadi spot berburu takjil yang populer di kalangan masyarakat setempat. 

Terletak di pusat kota, kawasan ini tidak hanya menjadi saksi bisu perjuangan para pahlawan, tetapi juga menjadi tempat yang ramai dikunjungi pada bulan Ramadhan untuk mencari berbagai macam takjil yang lezat dan bermacam-macam.

Kini, kawasan Monumen Perjuangan telah bertransformasi menjadi tempat yang menarik bagi para pencinta kuliner, terutama pada bulan Ramadhan.

Setiap sore menjelang buka puasa, kawasan Monumen Perjuangan ramai dikunjungi oleh masyarakat yang ingin menikmati aneka takjil tradisional maupun modern. 

Berbagai penjual takjil menawarkan aneka pilihan makanan ringan yang lezat seperti kolak, es buah, es campur, jajanan pasar, dan masih banyak lagi. 

Selain itu, pengunjung juga dapat menikmati hidangan berbuka puasa yang disediakan oleh para pedagang kuliner di sekitar kawasan Monumen Perjuangan.

“Tetep jualan di sini kalau enggak puasa juga, biasa jualan di pinggiran, enggak boleh kalau di sini (tengah jalan), cuma pas puasa saja boleh” Ungkap Yani, pedagang es jelly kepada Kompas.com.

Suasana yang ramai menjadikan kawasan ini sebagai tempat yang menyenangkan untuk berbuka puasa bersama orang-orang terdekat. 

Apalagi pasca revitalisasi, Taman Monumen Perjuangan kini bisa menjadi spot yang cocok untuk sekadar ngabuburit dan menghabiskan waktu. Terdapat gazebo besar yang bisa dipergunakan oleh pengunjung.

https://travel.kompas.com/read/2024/03/23/120100727/kawasan-monumen-perjuangan-rakyat-jawa-barat-di-bandung-kini-jadi-spot

Terkini Lainnya

Traveler Wajib Tahu, Ini Kelebihan E-Paspor ketimbang Paspor Biasa

Traveler Wajib Tahu, Ini Kelebihan E-Paspor ketimbang Paspor Biasa

BrandzView
Puas dengan Pelayanan, 98 Persen Jemaah Ingin Umrah Kembali Bersama Jejak Imani

Puas dengan Pelayanan, 98 Persen Jemaah Ingin Umrah Kembali Bersama Jejak Imani

Travel Update
Deep and Extreme Indonesia 2024 Digelar mulai Kamis Ini di JCC Senayan

Deep and Extreme Indonesia 2024 Digelar mulai Kamis Ini di JCC Senayan

Travel Update
Pertemuan Asosiasi Pemda di Asia Pasifik Digelar Bersama Likupang Tourism Festival 2024

Pertemuan Asosiasi Pemda di Asia Pasifik Digelar Bersama Likupang Tourism Festival 2024

Travel Update
Desainer Indonesia Akan Pamer Kain dan Batik di Italia Bulan Depan

Desainer Indonesia Akan Pamer Kain dan Batik di Italia Bulan Depan

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Pasar Antik Cikapundung, Siapkan Uang Tunai

4 Tips Berkunjung ke Pasar Antik Cikapundung, Siapkan Uang Tunai

Jalan Jalan
Pasar Antik Cikapundung, Tempat Pencinta Barang Lawas di Bandung

Pasar Antik Cikapundung, Tempat Pencinta Barang Lawas di Bandung

Jalan Jalan
KONI Dorong Kota Malang Menjadi Destinasi Sport Tourism

KONI Dorong Kota Malang Menjadi Destinasi Sport Tourism

Travel Update
Koryu Space Japan Foundation: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk

Koryu Space Japan Foundation: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk

Travel Tips
Koryu Space Japan Foundation, Working Space Gratis di Jakarta

Koryu Space Japan Foundation, Working Space Gratis di Jakarta

Travel Update
 Legaran Svarnadvipa di Tanah Datar Sumbar, Pertunjukkan Seni untuk Korban Bencana

Legaran Svarnadvipa di Tanah Datar Sumbar, Pertunjukkan Seni untuk Korban Bencana

Travel Update
Pengalaman ke Hutan Kota Babakan Siliwangi Bandung, Menyejukkan Mata

Pengalaman ke Hutan Kota Babakan Siliwangi Bandung, Menyejukkan Mata

Jalan Jalan
Taman Sejarah Bandung: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Taman Sejarah Bandung: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Antik Cikapundung di Bandung Naik DAMRI dan Angkot

Cara ke Pasar Antik Cikapundung di Bandung Naik DAMRI dan Angkot

Travel Tips
Larangan 'Study Tour' Disebut Tak Berdampak pada Pariwisata Dieng

Larangan "Study Tour" Disebut Tak Berdampak pada Pariwisata Dieng

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke