Tiket Masuk Tempat Wisata di Bantul Naik mulai 1 Mei 2024

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), resmi menaikkan tarif rertribusi wisata tahun 2024. Kenaikan akan dimulai awal Mei 2024, tepatnya Rabu (1/5/2024).

Kasi Promosi dan Pelayanan Informasi, Dinas Pariwisata Bantul, Markus Purnomo Adi mengatakan, berdasarkan Peraturan Bupati Bantul Nomor 23 Tahun 2024 tentang Tarif Retribusi Jasa Usaha Atas Pelayanan Tempat Rekreasi, Pariwisata, dan Olahraga, ada kenaikan retribusi masuk di sejumlah tempat wisata.

• 10 Tempat Wisata Parangtritis dan Sekitarnya, Bukan Cuma Pantai
• Belajar Bikin Jamu, Ide Wisata Anti-Mainstream di Bantul Yogyakarta

"Besaran Tarif Retribusi Jasa Usaha Atas Pelayanan Tempat Rekreasi, Pariwisata, dan Olahraga berlaku mulai Rabu, 1 Mei 2024 jam 00.00 WIB," kata Markus saat dihubungi melalui telepon Jumat (19/4/2024).

Contohnya adalah tarif masuk Pantai Parangtritis yang sebelumnya Rp 10.000, naik menjadi Rp 15.000 ditambah asuransi. Adapun rinciannya sebagai berikut:

Markus melanjutkan, pemerintah akan berupaya meningkatkan fasilitas untuk kenyamanan pengunjung. Diharapkan mereka bisa berwisata dengan nyaman.

Pasca-kenaikan harga tiket retribusi masuk tempat wisata pantai, sejumlah kegiatan akan digelar area tersebut.

Salah satunya keroncong pesisiran yang akan dilaksanakan di Pantai Goa Cemara, selanjutnya ada pula festival kuliner yang akan digelar di Pantai Baru.

"Tentu kami akan meningkatkan fasilitas untuk kenyamanan pengunjung," kata dia. 

Ketua Pokdarwis (Kelompok Sadar Wisata) Pantai Goa Cemara, Bayu Sujaka mengaku khawatir terjadi penurunan kunjungan. Sebab, jumlah kunjungan wisatawan masih stagnan dengan harga tiket masuk tempat wisata Rp 10.000 per orang.

Pihaknya berharap pemerintah bisa menambah fasilitas sehingga menarik kunjungan. 

"Seharusnya ketika mau menaikkan harga tiket retribusi maka harus dibarengi dengan penambahan sarana dan prasarana di obyek wisata sehingga menarik wisatawan datang," kata Bayu.