Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penutupan Rute Medan-Phuket Disayangkan

Kompas.com - 29/04/2010, 17:17 WIB

MEDAN, KOMPAS.com — Mantan Ketua Badan Pariwisata, Hendry Hutabarat, menyayangkan keputusan Air Asia menutup rute penerbangan Medan-Phuket, Thailand. "Padahal kita sangat membutuhkan rute (Medan-Phuket) itu," ujar Henry Hutabarat di Medan, Kamis (29/4/2010).

Ia mengatakan, rute Medan-Phuket diperlukan untuk menarik minat wisatawan asing, khususnya dari Jerman dan Belanda, yang banyak terdapat di daerah tersebut.

Berdasarkan data yang didapat oleh pihaknya, terdapat sekitar 173.000 wisatawan Jerman dan 50.000 wisatawan Belanda di daerah itu setiap tahunnya.

Jika rute itu masih ada, maka pengelola pariwisata di Indonesia, khususnya di Sumut, dapat menarik wisatawan asing di Phuket untuk berkunjung karena jarak yang relatif dekat. "Penerbangan dari Phuket ke Medan hanya sekitar 55 menit," kata mantan Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Kota Medan itu.

Namun, kata Hutabarat, Air Asia selaku perusahaan yang berorientasi bisnis juga tidak dapat dipersalahkan karena menutup rute tersebut. Hal itu disebabkan jumlah penumpang ke Phuket tidak memadai sehingga keberadaan rute tersebut dianggap kurang menguntungkan.

"Untuk mengatasi hal itu, pemerintah perlu mengeluarkan berbagai kebijakan, di antaranya memberikan subsidi dalam biaya operasional rute Medan-Phuket. Kebijakan itu diharapkan dapat menjadikan peluang untuk menarik wisatawan yang ada Phuket tetap besar," kata mantan Direktur Nasional Indonesia-Malaysia-Thailand Growth Triangle (IMT-GT) tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Jalan Jalan
Kering Sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Kering Sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Travel Update
Arab Saudi Targetkan Lebih dari 2 Juta Kunjungan Turis Indonesia pada 2024

Arab Saudi Targetkan Lebih dari 2 Juta Kunjungan Turis Indonesia pada 2024

Travel Update
7 Hotel Dekat Stasiun Gambir, Mulai Rp 125.000

7 Hotel Dekat Stasiun Gambir, Mulai Rp 125.000

Travel Update
Wisata ke Arab Saudi Kini Bisa Pakai Visa Umrah

Wisata ke Arab Saudi Kini Bisa Pakai Visa Umrah

Travel Update
Promo Pameran Saudi Tourism Authority, Diskon Umrah hingga Rp 3 Juta

Promo Pameran Saudi Tourism Authority, Diskon Umrah hingga Rp 3 Juta

Travel Update
Wisatawan Nekat Kunjungi Tangga Haiku di Hawaii meski Sudah Ditutup

Wisatawan Nekat Kunjungi Tangga Haiku di Hawaii meski Sudah Ditutup

Travel Update
P'Narach Food and View, Resto dengan Konsep Unik di Kabupaten Semarang

P'Narach Food and View, Resto dengan Konsep Unik di Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
Bandara di Jepang Ini Tidak Pernah Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun

Bandara di Jepang Ini Tidak Pernah Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun

Travel Update
Air Terjun Dolo: Pesona Alam Lereng Gunung Wilis di Kabupaten Kediri

Air Terjun Dolo: Pesona Alam Lereng Gunung Wilis di Kabupaten Kediri

Jalan Jalan
5 Tempat Wisata Dekat Simpang Lima Semarang, Bukan Cuma Lawang Sewu

5 Tempat Wisata Dekat Simpang Lima Semarang, Bukan Cuma Lawang Sewu

Jalan Jalan
25 Hotel Terbaik di Dunia 2024 Versi TripAdvisor, Ada dari Indonesia

25 Hotel Terbaik di Dunia 2024 Versi TripAdvisor, Ada dari Indonesia

Hotel Story
Barang yang Paling Sering Ditinggal Wisatawan di Bandara, Apa Saja?

Barang yang Paling Sering Ditinggal Wisatawan di Bandara, Apa Saja?

Travel Tips
3 Syarat Wajib Ada di Destinasi MICE, Salah Satunya Venue

3 Syarat Wajib Ada di Destinasi MICE, Salah Satunya Venue

Travel Tips
5 Kolam Renang di Depok, Lengkap dengan Informasi Harga Tiket

5 Kolam Renang di Depok, Lengkap dengan Informasi Harga Tiket

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com