Pemerintah Provinsi Jambi tengah mendata calon penerima paket bantuan. Pendataan yang telah berlangsung sejak September lalu dilakukan agar penerimanya tepat sasaran.
Selain itu, pihak rekanan juga tengah melakukan sosialisasi penggunaan tabung elpiji beserta kelengkapannya secara baik dan benar kepada masyarakat pengguna, serta standarisasi tabung gas.
Pengawasan dilakukan atas pendistribusian paket bantuan, ketersediaan dan pasokan elpiji pasca konversi, menjamin ketersediaan dan pasokan minyak tanah subsidi dan non subsidi pascakonversi, serta kesiapan di tingkat agen atau penyalur elpiji.
Ditjen Migas Kementerian ESDM telah menunjuk tiga perusahaan pelaksana konversi minyak tanah ke elpiji 3 kg untuk wilayah Provinsi Jambi, yaitu PT Sehat Pratama Sejati untuk kegiatan pendataan calon penerima dan pendampingan pendistribusian paket perdana elpiji.
Selain itu, PT Kencana Mandiri Ulinusa untuk melakukan penyuluhan dan sosialisasi penggunaan kompor dan tabung gas, dan PT Pertamina Gas Domestik Region I Rayon V yang bertugas mendistribusi paket bantuan elpiji 3 kg berupa tabung beserta isi, kompor gas 1 tungku beserta asesorisnya (selang, klem dan regulator).
Realisasi program konversi minyak tanah ke gas elpiji, kata Hasan Basri Agus, dimulai pada 31 Desember tahun ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.