Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Empat "Kartini" Memanjat Tebing Citatah....

Kompas.com - 27/04/2012, 20:24 WIB
M.Latief

Penulis

Esok harinya, Minggu (22/4/2012), pemanjatan kembali dilanjutkan. Menggunakan sistem pemanjatan alpine, tim "Kartini" berhasil mencapai puncak tebing Citatah 125.

"Ini adalah pemanjatan tebing tinggi (big wall) pertama kami sebagai tim perempuan. Biasanya, kami hanya naik gunung dan pemanjatan ini merupakan bukti, bahwa kita dapat melakukan penghayatan terhadap semangat Kartini dengan cara berbeda, yaitu panjat tebing. Semangat Kartini, semangat menuju puncak," ucap Kartika Dwiana, yang menjadi penanggung jawab teknis pemanjatan.

Ia mengatakan, panjat tebing bagi pemula seperti dia dan ketiga rekannya ini adalah salah satu kegiatan alam terbuka yang dapat dikatakan aman, tetapi menjadi sangat berbahaya apabila seseorang melakukannya tanpa mengenal risikonya. Untuk meminimalisir risiko itulah, bekal latihan fisik dan teknis pemanjatan wajib dipersiapkan dengan baik.

"Di awal pemanjatan kami harus melewati chimney (celah lebar) dari pitch (terminal pemanjatan) 1 menuju pitch 2. Memang, bagian ini tidak sulit buat pemula seperti kami. Tapi, karena pengamannya satu, yaitu cuma sebuah hanger (pengaman tetap), jika tidak pintar-pintar menyelipkan pengaman lagi pasti jatuhnya cukup berisiko." tutur Kartika.

Tantangan belum selesai. Menuju pitch 3, tim kembali diuji satu kesulitan. Sebuah overhang (dinding menggantung) menghadang pemanjatan.

"Walau jaraknya pendek, rata-rata kami mengalami kesulitan. Tapi, perlahan dan sabar kami bisa melewatinya," ucapnya.

Kartika menuturkan, minimnya pengetahuan teknik dan keamanan alat dalam melakukan pemanjatan dapat menyebabkan pemanjat mengalami kecelakaan fatal di tebing besar dengan ketinggian ratusan meter. Di Tebing Citatah 125, tepat di Hari Kartini, ia dan ketiga rekannya membuktikan, bahwa semangat berlatih dan kemauan keras bisa menyukseskan pemanjatan perdananya dengan baik.

"Ini untuk memotivasi kami untuk terus bergiat dan menembus batas-batas yang sebelumnya kami anggap mustahil," ujarnya. (Maryati Dimursi/Mapala UI)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Travel Update
19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

Travel Update
Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Travel Update
Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Travel Update
Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Travel Tips
BOB Downhill 2024, Perpaduan Adrenalin dan Pesona Borobudur Highland

BOB Downhill 2024, Perpaduan Adrenalin dan Pesona Borobudur Highland

Travel Update
Terraz Waterpark Tanjung Batu: Harga Tiket, Lokasi, dan Jam Buka

Terraz Waterpark Tanjung Batu: Harga Tiket, Lokasi, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com