Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berkelana ke Kebun Teh

Kompas.com - 13/05/2012, 06:50 WIB
Ni Luh Made Pertiwi F

Penulis

Kebun Teh Gunung Talang. Mari seberang Pulau Jawa, tepatnya di Sumatera Barat. Di Gunung Talang, Kabupaten Solok, terdapat kebun teh yang dikelola PTPN VI. Berada di bukit dengan jalan-jalan kecil melingkar. Sepintas seperti taman gantung penuh dengan teh hijau.

Jalan kaki di tengah kebun teh menjadi aktivitas favorit wisatawan. Selain itu tersedia wisma penginapan untuk wisatawan yang ingin merasakan bangun pagi di kebun teh. Lanjutkan dengan melihat keterampilan para pemetik teh dan tutup dengan menikmati segelas teh hangat.

Kawasan ini sering juga disebut Kebun Teh Danau Kembar, sebab lokasinya yang memang dekat dengan Danau Kembar. Jika wisatawan menempuh perjalanan ke Danau Kembar, pasti akan melewatkan perkebunan teh ini.

Kebun Teh  Kajoe Aro. Kebun teh tua ini sudah ada sejak tahun 1920-an atau di masa kolonial Belanda. Inilah kebun teh yang disebut-sebut sebagai kebun teh dalam satu hamparan terluas di dunia. Luasnya lebih dari tiga ribu hektar.

Kebun teh yang terletak di Kayu Aro, Kerinci, Jambi, ini merupakan kebun teh tertinggi kedua di dunia setelah kebun teh di pegunungan Himalaya. Sampai saat ini, teh dari Kayu Aro masih menjadi favorit para peminum teh di Belanda, salah satunya Ratu Belanda.

Wisatawan dapat melakukan aktivitas tea walk sampai menginap di wisma yang tersedia. Tentu saja, minum teh Kayu Aro menjadi kewajiban. Teh hitam tersebut sudah tenar ke mancanegara sejak lama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

    Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

    Jalan Jalan
    Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

    Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

    Travel Update
    Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

    Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

    Travel Update
    Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

    Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

    Jalan Jalan
    10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

    10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

    Jalan Jalan
    Tanggapi Larangan 'Study Tour', Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

    Tanggapi Larangan "Study Tour", Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

    Travel Update
    Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

    Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

    Travel Update
    Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

    Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

    Travel Update
    Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

    Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

    Travel Update
    World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

    World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

    Travel Update
    Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

    Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

    Travel Update
    Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

    Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

    Travel Update
    5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

    5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

    Jalan Jalan
    Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

    Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

    Travel Update
    Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

    Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

    Travel Tips
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com