Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapal Pesiar Perlu Difasilitasi

Kompas.com - 11/06/2012, 04:50 WIB

Asia jadi incaran

Halim Purnawan, Manajer PT Multi Alam Bahari Internasional, perwakilan Royal Caribbean International di Indonesia, mengatakan, Asia sejak tahun ini menjadi incaran operator kapal pesiar dengan paket perjalanan yang dimulai dari Asia. Royal Caribbean International adalah operator kapal pesiar yang selama ini berkonsentrasi di Benua Amerika dan Eropa.

”Kami juga berencana menambah satu unit kapal pesiar kelas Voyager pada tahun ini untuk melayani rute di Asia,” kata Halim.

Hingga kini, kapal-kapal pesiar berukuran besar milik Royal Caribbean International kesulitan bersandar di pelabuhan Indonesia karena terlalu dangkal. Padahal, lanjut Halim, banyak paket wisata yang bisa ditawarkan bila hal itu bisa diwujudkan.

Potensi wisata

Menurut Mari, pemilihan 10 pelabuhan yang mendapat prioritas untuk dibenahi dilatarbelakangi potensi wisata yang ada di sekitarnya. Dia mencontohkan pelabuhan di Probolinggo agar wisatawan dari kapal pesiar mudah menjangkau Gunung Bromo dan sekitarnya. Begitu pula pelabuhan di Semarang agar wisata di Candi Borobudur dan sekitarnya bisa diakses.

Saat ini, pemerintah berupaya meningkatkan kualitas kunjungan wisatawan yang datang ke Indonesia dari rata-rata durasi menginap 7 hari dengan pengeluaran 1.200 dollar AS.

Inovasi wisata olahraga selama Tour de Singkarak berhasil mendongkrak durasi menginap hingga 12 hari, belum ditambah pembelanjaan mereka. Wisata minat khusus juga sedang dikembangkan, seperti wisata menyelam di Wakatobi, Sulawesi Tenggara, dan Derawan di Kalimantan Timur.

Salah satu wisata yang paling pesat perkembangannya adalah Meeting Incentives Convention and Exhibition (MICE).

Mari Elka Pangestu menyebut destinasi di Indonesia yang menjadi unggulan, seperti Bali, Medan, Manado, Palembang, Makassar, Bandung, Surabaya, Yogyakarta, dan Lombok. Bali dan Jakarta juga merencanakan perluasan bandara internasional demi menambah kapasitas wisatawan.

”Tahun depan, Indonesia juga menjadi tuan rumah Konferensi Tingkat Tinggi Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC),” kata Mari. (ELD)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Jalan Jalan
Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Travel Update
Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Jalan Jalan
10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

Jalan Jalan
Tanggapi Larangan 'Study Tour', Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Tanggapi Larangan "Study Tour", Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Travel Update
Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Travel Update
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com