Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mendesak, Jalur Sepeda untuk Wisata Sejarah

Kompas.com - 10/04/2013, 21:25 WIB
Faris Bobero

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kemacetan dan semerawutnya angkutan umum dapat membahayakan anak-anak sekolah dan para turis yang ingin berkunjung ke lokasi cagar budaya Kawasan Kota Tua untuk mengetahui sejarah Jakarta pada masa kolonial Belanda.

Oleh karena itu, penting untuk dibuat sebuah jalur sepeda untuk menuju 21 lokasi cagar budaya tersebut. "Karena kemacetan, dan tidak ada jalur untuk sepeda dan pedestrian, para pemandu wisata sejarah hanya bisa mengantar anak-anak sekolah dan para turis di lima tempat sejarah," ujar Supriyanto yang juga sebagai Wakil Ketua Paguyuban Onthel Wisata Kota Tua Taman Fatahillah kepada Kompas pada Rabu (10/4/2013)

Lima jalur tersebut yakni di Toko Merah yang kini berusia tiga abad, Jembatan Kota Intan yang dibangun tahun 1628, Museum Bahari yang dibangun secara bertahap sejak 1652-1774 oleh Belanda, Menara Syahbandar, dan Pelabuhan Sunda Kelapa.

Supriyanto mengatakan, pengguna jasa sepeda onthel ke lokasi cagar budaya kebanyakan dari kalangan pelajar dari tingat Sekolah Dasar sampai tingkat mahasiswa, "Namun, yang lebih banyak anak-anak yang dibonceng, sehingga pemandu juga harus hati-hati ketika di jalan karena banyak kendaraan mobil dan motor yang melaju tidak beraturan," katanya.

Selain itu, Supriyanto pun berkisah, pernah ada turis yang membatalkan untuk dipandu ke lokasi sejarah. "Karena kemacetan yang panjang dan polusi, turis yang saya bonceng itu langsung tidak mau melanjutkan perjalanan. Kebanyakan turis luar negeri lebih suka diantar berjalan kaki namun, banyak juga yang membatalkan karena melihat dan merasakan polusi dan macet," tambahnya.

Sumari (52) salah satu pemandu wisata yang juga menggunakan sepeda onthel mengatakan, dirinya harus berhati-hati membonceng pelajar dengan sepeda ontel karena tidak ada jalur sepeda. " Selain banyak kendaran mobil dan sepeda motor yang melaju, masih ada juga jalan yang berlubang, sepedah saya pernah patah karena masuk di jalan yang berlubang," kata Sumari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Jalan Jalan
Kering Sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Kering Sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Travel Update
Arab Saudi Targetkan Lebih dari 2 Juta Kunjungan Turis Indonesia pada 2024

Arab Saudi Targetkan Lebih dari 2 Juta Kunjungan Turis Indonesia pada 2024

Travel Update
7 Hotel Dekat Stasiun Gambir, Mulai Rp 125.000

7 Hotel Dekat Stasiun Gambir, Mulai Rp 125.000

Travel Update
Wisata ke Arab Saudi Kini Bisa Pakai Visa Umrah

Wisata ke Arab Saudi Kini Bisa Pakai Visa Umrah

Travel Update
Promo Pameran Saudi Tourism Authority, Diskon Umrah hingga Rp 3 Juta

Promo Pameran Saudi Tourism Authority, Diskon Umrah hingga Rp 3 Juta

Travel Update
Wisatawan Nekat Kunjungi Tangga Haiku di Hawaii meski Sudah Ditutup

Wisatawan Nekat Kunjungi Tangga Haiku di Hawaii meski Sudah Ditutup

Travel Update
P'Narach Food and View, Resto dengan Konsep Unik di Kabupaten Semarang

P'Narach Food and View, Resto dengan Konsep Unik di Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
Bandara di Jepang Ini Tidak Pernah Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun

Bandara di Jepang Ini Tidak Pernah Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun

Travel Update
Air Terjun Dolo: Pesona Alam Lereng Gunung Wilis di Kabupaten Kediri

Air Terjun Dolo: Pesona Alam Lereng Gunung Wilis di Kabupaten Kediri

Jalan Jalan
5 Tempat Wisata Dekat Simpang Lima Semarang, Bukan Cuma Lawang Sewu

5 Tempat Wisata Dekat Simpang Lima Semarang, Bukan Cuma Lawang Sewu

Jalan Jalan
25 Hotel Terbaik di Dunia 2024 Versi TripAdvisor, Ada dari Indonesia

25 Hotel Terbaik di Dunia 2024 Versi TripAdvisor, Ada dari Indonesia

Hotel Story
Barang yang Paling Sering Ditinggal Wisatawan di Bandara, Apa Saja?

Barang yang Paling Sering Ditinggal Wisatawan di Bandara, Apa Saja?

Travel Tips
3 Syarat Wajib Ada di Destinasi MICE, Salah Satunya Venue

3 Syarat Wajib Ada di Destinasi MICE, Salah Satunya Venue

Travel Tips
5 Kolam Renang di Depok, Lengkap dengan Informasi Harga Tiket

5 Kolam Renang di Depok, Lengkap dengan Informasi Harga Tiket

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com