Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Desa Sawai, Hening dan Indah...

Kompas.com - 09/06/2013, 12:06 WIB

PADA tanggal 25 Mei 2013 Tim Baronda Maluku yang terdiri dari blogger, photographer dan videographer menjelajahi Maluku dengan dukungan penuh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia, Baronda Maluku (bahasa daerah Maluku) yang mempunyai arti jalan-jalan ke Maluku mengeksplor keindahan Maluku yang tidak banyak orang tahu. Kali ini Tim Baronda Maluku mengunjungi Desa Sawai, di Pulau Seram.

Desa Sawai, Maluku salah satu destinasi yang ada di Kawasan Taman Nasional Manusela. Perairannya yang tenang dan bersih. Desa wisata ini tidak kalah indah dengan pulau lain di Indonesia yang terkenal karena pantai dan lautnya. Sebagian besar laut yang berada di desa ini masih alami dan terjaga dengan baik.

Desa Sawai termasuk desa tertua di Maluku dan memiliki beberapa pulau kecil yang mengelilinginya. Pulau-pulau ini pun menambah keindahan Laut Sawai. Keheningan dan keindahan desa ini saat pagi hari menjadikan lokasi ini semakin terlihat indah. Yang unik dari desa ini adalah adanya "kolam renang raksasa".

Kolam ini adalah sumber air Desa Sawai dan letaknya di tengah desa. Sumber mata air dari kolam air alami ini adalah dari batu batu besar di tengah kolam. Kolam Desa Sawai ini memang terlihat sangat menyegarkan. Ikan-ikan kecil berseliweran, batu karang dan koralnya masih sangat terjaga, serta beberapa biota lautnya menjadi hiasan bawah laut yang sangat apik. Saking jernihnya, permukaan dasar laut bisa Anda lihat dengan jelas.

Bukan hanya lautnya yang elok, sepanjang perjalanan dari Pantai Ora ke Desa Sawai ini kita bisa melihat tebing dan lembah Manusela yang berada di pinggir Laut Sawai juga menyimpan sejuta potensi goa.

Tak jauh dari lokasi terumbu karang, terdapat celah besar dan tinggi yang dapat dimasuki oleh wisatawan. Saat ini Desa Sawai juga memiliki beberapa hewan yang menjadi penghuni tetap, seperti kakatua seram, nuri kepala hitam, burung bayan, burung rangkong. Namun sayang, saat ini populasi nuri berkepala hitam sudah semakin berkurang.
desa-sawai
Desa Sawai. (Foto: Barry Kusuma)

Maluku mempunyai banyak sekali potensi pariwisata yang belum banyak orang tahu. Padahal di sini tersimpan begitu banyak destinasi destinasi yang menunggu untuk dipromosikan. Yuk bareng bareng kita "baronda Maluku" (bahasa Maluku) yang berarti jalan-jalan ke Maluku. Tidak salah Taman Nasional Manusela disebut sebagai Heaven on Earth atau mutiara tersembunyi di Timur Indonesia. (BARRY KUSUMA)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

WSL Nias Pro 2024 Digelar, Targetkan Gaet 30.000 Wisatawan Domestik

WSL Nias Pro 2024 Digelar, Targetkan Gaet 30.000 Wisatawan Domestik

Hotel Story
Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Jalan Jalan
Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Travel Update
Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Jalan Jalan
10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

Jalan Jalan
Tanggapi Larangan 'Study Tour', Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Tanggapi Larangan "Study Tour", Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Travel Update
Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Travel Update
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com