Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tahun 2013, Tahunnya Wisata MICE di Indonesia

Kompas.com - 02/07/2013, 16:16 WIB
Fitri Prawitasari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu mengatakan, tahun 2013 adalah tahun terbaik untuk wisata meeting, incentive, convention, and event (MICE). Hal ini terlihat dari banyaknya acara konvensi yang diselenggarakan baik tingkat nasional maupun internasional, terutama di kota-kota besar di Indonesia.

"Kita bisa bilang, 'This is the year of MICE'. Banyak sekali perhelatan internasional," ujar Mari saat jumpa pers di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Senin (1/7/2013).

Seperti diketahui, lanjut Mari, Indonesia menjadi tuan rumah penyelenggaraan KTT APEC di Bali. Selain itu, konser-konser band musik kenamaan dunia juga banyak dilaksanakan di Indonesia. Hal tersebut bisa mendorong kunjungan wisatawan dari berbagai negara.

"Untuk MICE, tahun ini sudah paling full," kata Mari.

Mari menambahkan, ada dua kategori yang sangat berpengaruh terhadap kelancaran penyelenggaraan MICE, yaitu kesiapan fisik berupa infrastruktur mencakup akomodasi dan balai pertemuan, serta sumber daya manusia.

"Melalui MICE, keperluan untuk tempat pertemuan meningkat. Kita perlu investasi di kota-kota yang mulai berkembang untuk MICE. Yang paling besar saat ini mungkin Bali. Selain itu, juga penting untuk mendorong pengembangan SDM maupun fasilitas untuk memenuhi standar," jelas Mari.

Ia menuturkan, dari segi sumber daya manusia, Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) Bandung dan Bali sudah membuka jurusan MICE. Tetapi, tambahnya, pada akhirnya balik lagi pada profesionalisme dalam melayani keperluan meeting, termasuk jasa pelayanan dan EO.

Selain itu, tutur Mari, wisata MICE adalah cara untuk meningkatkan lama tinggal wisatawan, terutama bagi wisatawan nusantara (wisnus), dan jumlah pengeluaran di tempat wisata. Sebab, pelancong MICE merupakan sumber pemasukan pariwisata yang cukup besar.

"Proporsi perjalanan wisnus itu terdiri dari menghadiri meeting dan jalan-jalan biasa. Wisnus kalau hanya jalan-jalan biasa paling hanya menghabiskan tiga atau empat hari, tapi kalau untuk meeting bisa sampai enam hari," kata Mari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Travel Update
Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Travel Update
Hotel Ibis Styles Serpong BSD CIty Resmi Dibuka di Tangerang

Hotel Ibis Styles Serpong BSD CIty Resmi Dibuka di Tangerang

Hotel Story
10 Mal di Thailand untuk Belanja dan Hindari Cuaca Panas

10 Mal di Thailand untuk Belanja dan Hindari Cuaca Panas

Jalan Jalan
Menparekraf Susun Peta Wisata Berbasis Storytelling di Yogyakarta, Solo, dan Semarang

Menparekraf Susun Peta Wisata Berbasis Storytelling di Yogyakarta, Solo, dan Semarang

Travel Update
Waisak 2024, Menparekraf Targetkan Gaet hingga 300.000 Wisatawan

Waisak 2024, Menparekraf Targetkan Gaet hingga 300.000 Wisatawan

Travel Update
3 Bulan Lagi, Penerbangan Langsung Thailand-Yogyakarta Akan Dibuka

3 Bulan Lagi, Penerbangan Langsung Thailand-Yogyakarta Akan Dibuka

Travel Update
Jelang Waisak 2024, Okupansi Hotel di Area Borobudur Terisi Penuh

Jelang Waisak 2024, Okupansi Hotel di Area Borobudur Terisi Penuh

Hotel Story
iMuseum IMERI FKUI Terima Kunjungan Individu dengan Pemandu

iMuseum IMERI FKUI Terima Kunjungan Individu dengan Pemandu

Travel Update
9 Wisata Malam di Jakarta, dari Taman hingga Aquarium

9 Wisata Malam di Jakarta, dari Taman hingga Aquarium

Jalan Jalan
Jangan Sembarangan Ambil Pasir di Pulau Sardinia, Ini Alasannya

Jangan Sembarangan Ambil Pasir di Pulau Sardinia, Ini Alasannya

Travel Update
6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

Travel Tips
Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Travel Update
China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

Travel Update
Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com