Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selalu Ada Obyek Wisata Terbaru di Hongkong

Kompas.com - 18/07/2013, 17:51 WIB
Ni Luh Made Pertiwi F

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebagai salah satu destinasi wisata favorit wisatawan asal Indonesia, Hongkong berusaha selalu menawarkan obyek-obyek wisata terbarunya. Salah satunya adalah, taman terbesar yang berada di atap bangunan di Hongkong.

"Atraksi terbaru itu dibuka pada pertengahan Juni kemarin. Di atap bangunan ada taman dengan pohon-pohon," kata Regional Director of Southeast Asia Hongkong Tourism Board, Simon Wong di Jakarta, Rabu (17/7/2013).

Director Projects Hongkong Tourism Board, Angela Liew, menimpali bahwa taman ini bisa dibilang ibarat taman di langit dan merupakan taman yang dibuat di atap gedung di ini menjadi terbesar di Hongkong.

Taman ini menempati area dermaga kapal pesiar yang dulunya merupakan Bandara Kai Tak. Kawasan ini dikembangkan sebagai pusat olahraga, rekreasi, pariwisata, dan bisnis.

Atraksi terbaru lainnya adalah Observation Deck Sky 100. Menurut Simon, pada International Commerce Centre, gedung tertinggi di Hongkong yang memiliki 118 lantai, dibangun sebuah ruang observatori.

"Bangunan ini merupakan gedung tertinggi keempat di dunia dengan tinggi 490 meter. Ruang observatori berada di lantai 100," jelas Simon.

Uniknya, lanjut Simon, pengunjung dapat melihat panorama kota Hongkong dari ketinggian secara menyeluruh. Sebab, observatori ini didesain untuk memberikan pengunjung sensasi melihat panorama secara 360 derajat.

"Pengunjung bisa melihat Hongkong dari berbagai sisi dan lansekap. Saat matahari terbenam, dengan bukit-bukit dan kesibukan mobil-mobil di bawah sana," tutur Simon.

KOMPAS.com/NURULLOH Pintu masuk area Grizzly Gulch, Disneyland Hongkong
Pembangunan lainnya adalah revitalisasi taman wisata Ocean Park, proyek perluasan Hongkong Disneyland yang memiliki wahana-wahana baru, serta pembangunan distrik West Kowloon Cultural yang akan selesai di tahun 2014 atau 2015.

Proyek lainnya adalah Hongkong Section of Guangzhou-Shenzhen-Hongkong Express Rail Link. Proyek berupa rel sepanjang 26 kilometer dari Hongkong ini akan menghubungkan West Kowloon dengan stasiun Shibi di Guangzhou melalui stasiun Futian dan Longhua di Shenzhen. Perjalanan Guangzhou dan Hongkong yang biasanya ditempuh 100 menit, dengan adanya rel ini akan menjadi sekitar 48 menit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com