Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Romantisme "Sunset" di Pantai Kuarsa Sikka

Kompas.com - 11/11/2013, 18:11 WIB
KOMPAS.com - Pulau Bangka merupakan pulau yang menyimpan banyak pesona wisata pantai yang indah dan cantik. Salah satunya adalah Pantai Kuarsa Sikka yang terletak kira-kira 100 km dari kota Pangkalpinang, ibu kota Provinsi Bangka Belitung. Pantai ini bisa dibilang pantai yang paling indah dibanding pantai-pantai lain.

Tak heran, masyarakat Pulau Bangka sudah tidak asing lagi dengan pantai yang satu ini. Pantai Kuarsa Sikka berada di Dusun Sikka, Desa Tanjung Niur, Kecamatan Tempilang, Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Bangka Belitung. Pantai ini berhadapan langsung dengan Selat Bangka dan Pulau Sumatera.

Salah satu keistimewaan Pantai Kuarsa Sikka adalah sunset yang cantik saat senja. Langitnya kuning keemasan dan matahari tenggelam. Suasana yang tidak banyak didapatkan di setiap pantai. Sunset di Pantai Kuarsa Sikka memang luar biasa indah. Setiap sore, visualisasi pengunjung akan dimanjakan dengan begitu sempurnanya cahaya sunset berpendar di antara kilauan cahaya dari lautan.

Diiringi embusan angin sepoi-sepoi dan harmoni berbagai macam suara binatang malam menyambut datangnya kehidupan baru akan menambah indahnya pantai saat senja. Jika Anda berada di suasana tersebut, Anda pasti akan mabuk menikmati indahnya alam raya.

Suatu pemandangan yang menakjubkan yang dapat menikmati di Pantai Kuarsa Sikka tidak akan terlupakan. Kalau ingat Pulau Bangka pasti ingat keindahan Pantai Kuarsa Sikka. Tidak hanya itu, pantai ini juga memiliki hamparan pasir putih yang memukau sangat kontras dengan birunya air laut. Tak cukup hanya pemandangan alam yang memukau mata, pantainya berpasir putih, ditumbuhi pohon-pohon kelapa dan pohon lontar yang tumbuh tinggi menjulang yang menambah eksotisnya Pantai Kuarsa Sikka.

Jangan lupa ajak teman atau keluarga menikmati senja bersama dan membawa kamera untuk mengabadikan sunset yang indah dari pinggir pantai ini. Selain sunset yang indah, Anda juga dapat mengambil foto obyek-obyek gumuk pasir yang memang menjadi fenomena khas Pantai Kuarsa Sikka.

Salah seorang pengunjung Pantai Kuarsa Sikka, Hendri mengaku puas menikmati suasana dan sunset Pantai Kuarsa Sikka. "Saya baru pertama kali datang, tapi serasa betah di Pantai Kuarsa Sikka. Apalagi saya senang sekali dengan suasana Pantai Kuarsa Sikka dan sunset pantainya sangat menakjubkan. Ini adalah anugerah yang sangat agung dari Tuhan sebagai sebuah potensi pariwisata Bangka Belitung," ujarnya.

Kurang Fasilitas

Ketika hari libur, pantai-pantai di Pulau Bangka itu menjadi pilihan wisatawan domestik. "Pantainya sangat elok, tetapi sayang kurang terawat sehingga onggokan sampah terlihat di mana-mana," komentar Tamar (44), seorang penduduk Dusun Sikka, ketika berkunjung ke Pantai Kuarsa Sikka, pekan lalu.

JOKO DWI CAHYANA Nelayan di Pantai Kuarsa Sikka, Pulau Bangka, Provinsi Bangka Belitung.
Selain pantainya yang tidak terawat, fasilitas jalan menuju ke pantai itu juga sangat buruk. Tamar menambahkan jika fasilitas jalan diperbaiki oleh pemerintah akan membawa dampak yang positif pula bagi pengembangan pariwisata di pantai itu.

"Pantai Kuarsa Sikka akan bertambah ramai dikunjungi wisatawan yang secara otomatis pula memberi pemasukan bagi daerah melalui sektor pariwisata. Pemerintah Kabupaten Bangka Barat harus mengajak dunia usaha menanamkan modalnya di sektor tersebut. Jika tidak, senja yang indah seperti di Pantai Kuarsa Sikka hanya bisa dinikmati begitu saja, namun tidak bernilai apa-apa bagi masyarakat di sekitarnya," kata Tamar. (Joko Dwi Cahyana)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com