Ardika: Joop Ave Berperan Besar Majukan Pariwisata Indonesia

Menurut Ardika, Joop Ave adalah salah seorang putra terbaik bangsa Indonesia yang mempunyai semangat dan tekad yang tinggi dalam memajukan dunia pariwisata.

Ardika mengatakan kepergian Joop Ave untuk selama-lamanya adalah kehilangan besar bagi bangsa Indonesia dalam membangun pariwisata.

Joop Ave, Menteri Pariwisata, Pos dan Telekomunikasi Kabinet Pembangunan VI (1993-1998) meninggal di Rumah Sakit Mount Elisabeth Singapura pada Rabu (5/2/2014) karena sakit komplikasi yang dideritanya sejak beberapa waktu terakhir.

Gede Ardika menambahkan, sosok Joop Ave mampu meningkatkan citra Indonesia yang baik di dunia internasional.

Bapak Pariwisata Indonesia

Sementara itu I Made Sukadana, seorang parmuwisata Bali menilai, Joop Ave identik sebagai bapak pariwisata Indonesia, berkat terobosan yang dilakukan, terutama pariwisata Bali yang mencuat ke permukaan.

"Perkembangan pariwisata yang pesat terutama penataan kawasan wisata Nusa Dua (BTDC) berkat andil dan sumbangan pemikiran dari Joop Ave," ujar Made Sukadana, mantan Ketua DPD Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Bali.

Dia menambahkan, Joop Ave juga merupakan salah seorang penggagas pembangunan patung Garuda Wisnu Kencana (GWK) di kawasan Jimbaran, Kabupaten Badung, Bali.

Joop Ave yang menghabiskan hari-hari terakhirnya di sebuah vila di Kuta, Bali juga sempat menghadiri acara peletakan batu pertama pembangunan kembali patung GWK pada 23 Agustus 2013.

Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Noviendi Makalam, di Jakarta, Rabu (5/2/2014) mengatakan upacara kremasi jenazah Joop Ave akan dilaksanakan di Denpasar, Bali pada Sabtu, 8 Februari 2014.