"Jalan santai susur kampung wisata ini kami gelar untuk memperingati Hari Jadi ke-280 Kota Muntok sekaligus mengungkit sejarah yang dimiliki agar warga sadar bahwa mereka memiliki tiga kampung penting dalam sejarah Muntok," ujar Ketua Panitia Festival Menumbing, Chairul Amri Rani di Muntok, Sabtu (6/9/2014).
Sebanyak 10.000 warga yang didominasi para pelajar, begitu dilepas oleh Wakil Bupati Bangka Barat, Sukirman, dengan penuh semangat menyusuri rute yang sudah ditentukan panitia yang dimulai dari Lapangan Gelora-melewati jalan Kampung Teluk Rubiah-Pasar bawah-Kampung Tanjung-Kampung Sawah-Kampung Ulu dan selesai kembali di Lapangan Gelora.
"Tiga kampung yang saat ini dijadikan kampung wisata, masing-masing Kampung Teluk Rubiah, Kampung Tanjung dan Kampung Ulu memiliki peran penting pada saat terbentuknya Kota Muntok," katanya.
Kampung Ulu yang berada di pinggir Sungai Ulu pada zaman dahulu merupakan tempat pengurusan bea cukai, syahbandar dan segala keperluan perizinan pelayaran. "Kami berharap para peserta semakin sadar akan potensi yang dimiliki dan sadar bahwa daerah itu pada zaman dahulu merupakan kota besar sehingga masyarakat akan memiliki semangat untuk meraih kembali kejayaan seperti zaman dahulu," kata Sukirman.
Pada awalnya panitia akan menyediakan seorang nara sumber di masing-masing kampung tersebut untuk memberikan pengetahuan secara garis besar mengenai sejarah kampung. Namun karena melubernya jumlah peserta maka rencana tersebut dibatalkan.
Pada jalan santai itu, panitia menyediakan sebanyak 10.000 kue khas Muntok yang dibagikan gratis kepada para peserta. Hal ini dilakukan panitia untuk mengenalkan kembali beberapa kue yang selama ini kurang populer.
"Dalam waktu sekejap kue sudah habis, bahkan banyak peserta yang tidak kebagian. Kami harapkan tahun depan disediakan lebih banyak lagi agar seluruh peserta bisa mencicipi kue tersebut," kata Anto, salah seorang peserta.
Usai jalan susur wisata, para peserta berkumpul di Lapangan Gelora Muntok untuk menunggu berbagai hadiah hiburan yang diundi panitia. Acara dilanjutkan dengan festival band yang diikuti puluhan grup musik lokal.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.