Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Nagekeo Silvester Teda Sada, di Mbay, Minggu (9/11/2014), mengatakan, pembenahan goa atau bungker peninggalan tentara Jepang pada Perang Dunia II (1942-1945) itu berada di Dusun Rane, Desa Aeramo, Kecamatan Aesesa, Kabupaten Ngada.
”Pemerintah ingin sinergikan obyek wisata di daratan Pulau Flores, mulai dari Labuan Bajo, Ruteng, Bajawa, Mbay, Ende, Maumere, hingga Larantuka,” katanya. (KOR)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.