Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Antara Karika dan Purwaceng

Kompas.com - 05/12/2014, 16:21 WIB

Perjalanan berlanjut ke Wana Wisata Petak 9, Dieng, Kejajar, yang dikelola dari hasil kerja sama antara LMDH Alam Lestari dan Perum Perhutani. Kawasan tumbuhan seluas 7 hektar itu sedang ditata untuk menjadi semacam kebun raya. Di sini, mendakilah ke Puncak Sidengkeng untuk melihat keindahan Telaga Warna dan Telaga Pengilon di bawah.

Kemudian, perjalanan berlanjut ke Kompleks Candi Arjuna, Dieng Kulon, Batur, Banjarnegara. Nikmatilah kompleks seluas 1 hektar dengan keberadaan Candi Arjuna, Semar, Srikandi, Puntadewa, Sembadra, dan Setyaki yang ditemukan pada abad ke-18 oleh tentara Belanda, Theodore van Elf, dan kini menjadi salah satu lokasi perayaan Galungan.

Sayang, baterai kamera tipis dan habis sehingga tidak leluasa mengabadikan percandian yang dibangun di masa Kerajaan Kalingga pada abad ke-8 itu. Sudahlah, yang penting keindahan kompleks ini masuk dalam memori otak yang abadi.

Di dekat gerbang percandian, berderet warung yang tertata rapi. Untuk mengobati rasa lapar, belilah kentang goreng yang bisa ditambahi bumbu serbuk barbekyu, keju, pedas, asin, dan manis. Segelas purwaceng susu, teh, atau kopi yang amat khas dari Dataran Tinggi Dieng rasanya sempurna sebagai teman mengudap di warung.

Pemilik warung sempat melontarkan jawaban menggoda saat ditanya khasiat purwaceng. Apakah benar bisa menambah daya tahan seksual di ranjang? Dengan terkekeh pemilik warung mengangguk. ”Bahaya, lho, Mas kalau habis minum ini tidak ada teman di ranjang,” katanya disambut gelak tawa pengunjung.

Sebenarnya khasiat purwaceng tidak melulu terkait urusan ranjang. Minuman khas dari akar, batang, dan daun purwaceng ini berkhasiat menghangatkan badan dan menjaga stamina. Pemerintah Kabupaten Banjarnegara dan Pemerintah Kabupaten Wonosobo sampai mengampanyekan purwaceng agar diminum secara rutin mengingat khasiat dan potensinya. Ah, yang jelas, minuman ini amat langka di Jabodetabek.

Dari percandian, rombongan kembali ke penginapan untuk berkemas dan makan siang. Menu makan siang tidak berbeda dengan menu santap malam. Selanjutnya, perjalanan berlanjut ke CBO Margomulyo di Kepakisan untuk mendengar cerita budidaya purwaceng dan CBO Wana Lestari di Pekasiran untuk mendengar cerita budidaya eukaliptus. Kedua CBO ini berada di Batur, Banjarnegara.

Kemudian, rombongan menuju CBO Tani Asri di Pegundungan, Pejawaran, Banjarnegara. Di sini ada cerita budidaya kopi, desa mandiri energi gas alam, pembuatan nasi jagung dan nasi tiwul cepat saji, keripik talas dan singkong. Inilah lokasi terakhir yang dikunjungi di Dataran Tinggi Dieng.

Sekitar pukul 17.00 saat hujan deras turun, perjalanan di Dataran Tinggi Dieng pun berakhir. Rombongan pulang ke Jakarta melalui Yogyakarta. Dalam perjalanan ke ”Kota Gudeg”, rombongan mampir santap malam di Mie Ongklok Longkrang, Jalan Pasukan Ronggolawe, Wonosobo. Satu porsi makanan itu terdiri atas mi kuning, sayuran, dengan kuah kental kenyal dari tepung kanji, gula aren, dan ebi ditambah bumbu kacang sate sapi berikut sepuluh tusuk sate sapi yang gurih dan lezat. Makanan tradisional dan khas itu sempurna sebagai penutup perjalanan sebelum beristirahat di Yogyakarta untuk kembali ke Ibu Kota. (Ambrosius Harto)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Itinerary 2 Hari 1 Malam di Badui Dalam, Bertemu Warga dan ke Mata Air

Itinerary 2 Hari 1 Malam di Badui Dalam, Bertemu Warga dan ke Mata Air

Itinerary
3 Aktivitas di Taman Sejarah Bandung, Nongkrong sambil Belajar Sejarah

3 Aktivitas di Taman Sejarah Bandung, Nongkrong sambil Belajar Sejarah

Jalan Jalan
Rute Naik Angkot ke Taman Sejarah Bandung dari Gedung Sate

Rute Naik Angkot ke Taman Sejarah Bandung dari Gedung Sate

Travel Tips
Hotel Accor Meriahkan Java Jazz 2024 dengan Kuliner dan Hiburan

Hotel Accor Meriahkan Java Jazz 2024 dengan Kuliner dan Hiburan

Travel Update
787.900 Turis China Kunjungi Indonesia pada 2023, Sebagian ke Labuan Bajo

787.900 Turis China Kunjungi Indonesia pada 2023, Sebagian ke Labuan Bajo

Travel Update
4 Aktivitas yang bisa Dilakukan di Hutan Kota Babakan Siliwangi

4 Aktivitas yang bisa Dilakukan di Hutan Kota Babakan Siliwangi

Jalan Jalan
Sempat Tutup karena Longsor, Kali Udal Gumuk di Magelang Buka Lagi

Sempat Tutup karena Longsor, Kali Udal Gumuk di Magelang Buka Lagi

Travel Update
Hutan Kota Babakan Siliwangi : Lokasi, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Hutan Kota Babakan Siliwangi : Lokasi, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Jalan Jalan
75.000 Orang Kunjungi Candi Borobudur Saat Peringatan Waisak 2024

75.000 Orang Kunjungi Candi Borobudur Saat Peringatan Waisak 2024

Travel Update
5 Kota Terbaik di Dunia Menurut Indeks Keberlanjutan Destinasi Global

5 Kota Terbaik di Dunia Menurut Indeks Keberlanjutan Destinasi Global

Travel Update
Pengembangan Kawasan Parapuar di Labuan Bajo Terus Diperkuat Penguatan Konten Budaya Manggarai

Pengembangan Kawasan Parapuar di Labuan Bajo Terus Diperkuat Penguatan Konten Budaya Manggarai

Travel Update
Ada Rencana Penerbangan Langsung Rusia-Bali pada Musim Libur 2024

Ada Rencana Penerbangan Langsung Rusia-Bali pada Musim Libur 2024

Travel Update
Indeks Kinerja Pariwisata Indonesia Peringkat Ke-22 di Dunia

Indeks Kinerja Pariwisata Indonesia Peringkat Ke-22 di Dunia

Travel Update
DIY Ketambahan 25 Warisan Budaya Tak Benda, Pokdarwis Digandeng Ikut Lestarikan

DIY Ketambahan 25 Warisan Budaya Tak Benda, Pokdarwis Digandeng Ikut Lestarikan

Travel Update
Long Weekend Waisak Jumlah Penumpang Kereta Api di Yogya Naik 41 Persen

Long Weekend Waisak Jumlah Penumpang Kereta Api di Yogya Naik 41 Persen

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com