Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Asita: Pencapaian 20 Juta Wisman Tergantung "Seat Capacity"

Kompas.com - 29/12/2014, 14:16 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Asosiasi Biro Perjalanan Wisata Indonesia (Asita) Asnawi Bahar mengatakan, pencapaian target kunjungan 20 juta wisatawan mancanegara (wisman) dinilai sangat tergantung pada seat capacity (kapasitas tempat duduk) maskapai penerbangan ke Indonesia.

"Kita butuh seat capacity yang lebih besar untuk mendatangkan 20 juta wisman ke Indonesia," kata Asnawi Bahar di Jakarta, Sabtu (27/12/2014).

Menurut Asnawi, seat capacity yang ada saat ini belum memungkinkan bagi pencapaian target 20 juta wisman.

Kementerian Pariwisata (Kemenpar) mematok target kunjungan wisman 20 juta orang dalam lima tahun ke depan.

"Ke depan harus ada penambahan seat capacity dari negara-negara yang menjadi sumber wisman kita," ucapnya.

Ia mencontohkan, harus ada penambahan seat capacity dari Tiongkok, Australia, Jepang, Korea Selatan, dan Eropa yang langsung ke Indonesia.

Asita meminta agar pemerintah memfasilitasi Garuda Indonesia sebagai maskapai penerbangan pelat merah untuk membuka lebih banyak rute ke negara kantong wisman, di samping juga membuka peluang ke perusahaan penerbangan lain untuk membuka rute ke Indonesia.

KOMPAS.COM/MARKUS MAKUR Turis Denmark dengan selendang songke di Desa Liang Ndara, Kecamatan Mbeliling, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur.
Sebelumnya pemerintah menetapkan secara makro target 2019 kontribusi pariwisata terhadap PDB nasional akan menjadi 8 persen, devisa yang dihasilkan sebesar Rp 240 triliun, serta menciptakan 13 juta lapangan kerja.

Selain itu target kunjungan wisman meningkat menjadi 20 juta wisman dan wisnus naik menjadi 275 juta, serta daya saing pariwisata Indonesia akan meningkat berada di ranking 30 besar dunia. BPS mencatat capaian angka sementara jumlah kunjungan wisman ke Indonesia tahun 2014 sebesar 9,3 juta wisatawan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com