Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Purwakarta Gelar Festival Seribu Bedug

Kompas.com - 16/07/2015, 17:31 WIB
PURWAKARTA, KOMPAS.com -Pemerintah Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, akan menggelar Festival 1.000 Bedug pada malam takbiran Idul Fitri, untuk menyambut hari kemenangan umat Islam.

Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi, Kamis (16/7/2015), mengatakan, saat ini kegiatan tersebut sedang dipersiapkan. Untuk pelaksanaannya akan disesuaikan dengan keputusan pemerintah terkait dengan 1 Syawal atau lebaran.

Ia mengatakan, Festival 1.000 Bedug rencananya diikuti ribuan peserta dari berbagai kalangan. Pesertanya terdiri dari kalangan pemerintah, mulai tingkat desa hingga tingkat kabupaten. Selain itu bisa juga diikuti oleh masyarakat umum.

"Seribu bedug itu nantinya akan ditabuh secara bersamaan pada malam takbiran di satu titik. Pelaksanaannya dikonsentrasikan di sepanjang Jalan Sudirman dan Lapang Sahate, Jalan Kolonel Kornel Singawinata," kata bupati, di Purwakarta.

Kegiatan Festival Bedug diakuinya selalu digelar setiap malam takbiran, setiap tahun. Selain untuk merayakan hari kemenangan umat Islam setelah berpuasa selama sebulan, kegiatan itu juga bertujuan agar warga tidak menggelar takbiran keliling.

Ia melarang masyarakat menggelar takbiran keliling, karena berdampak negatif. Di antara dampaknya ialah memacetkan arus lalu lintas. Selain itu, juga dikhawatirkan mengakibatkan kecelakaan, mereka umumnya menggunakan kendaraan bak terbuka.

Ia menyarankan, jika ada warga yang ingin bertakbiran dengan menabuh bedug, sebaiknya ikut serta dalam Festival 1.000 Bedug yang diselenggarakan Pemkab Purwakarta.

"Selain lebih aman, kegiatan ini juga berlokasi di satu titik. Tidak juga menganggu arus lalulintas," kata dia.

Panitia Festival 1.000 Bedug Purwakarta, Wibiesono, mengatakan, festival ini merupakan agenda tahunan pemkab. Hanya konsepnya yang sedikit berbeda.

"Jika sebelumnya tabuh bedug ini dilakukan secara keliling dengan menggunakan kendaraan terbuka. Sekarang, para peserta berada di satu lokasi sambil menabuh bedug dan takbiran," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menparekraf Susun Peta Wisata Berbasis Storytelling di Yogyakarta, Solo, dan Semarang

Menparekraf Susun Peta Wisata Berbasis Storytelling di Yogyakarta, Solo, dan Semarang

Travel Update
Waisak 2024, Menparekraf Targetkan Gaet hingga 300.000 Wisatawan

Waisak 2024, Menparekraf Targetkan Gaet hingga 300.000 Wisatawan

Travel Update
3 Bulan Lagi, Penerbangan Langsung Thailand-Yogyakarta Akan Dibuka

3 Bulan Lagi, Penerbangan Langsung Thailand-Yogyakarta Akan Dibuka

Travel Update
Jelang Waisak 2024, Okupansi Hotel di Area Borobudur Terisi Penuh

Jelang Waisak 2024, Okupansi Hotel di Area Borobudur Terisi Penuh

Hotel Story
iMuseum IMERI FKUI Terima Kunjungan Individu dengan Pemandu

iMuseum IMERI FKUI Terima Kunjungan Individu dengan Pemandu

Travel Update
9 Wisata Malam di Jakarta, dari Taman hingga Aquarium

9 Wisata Malam di Jakarta, dari Taman hingga Aquarium

Jalan Jalan
Jangan Sembarangan Ambil Pasir di Pulau Sardinia, Ini Alasannya

Jangan Sembarangan Ambil Pasir di Pulau Sardinia, Ini Alasannya

Travel Update
6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

Travel Tips
Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Travel Update
China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

Travel Update
Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Travel Update
Daftar Planetarium dan Observatorium di Indonesia

Daftar Planetarium dan Observatorium di Indonesia

Jalan Jalan
Harga Tiket dan Jam Buka Gereja Ayam Bukit Rhema di Borobudur

Harga Tiket dan Jam Buka Gereja Ayam Bukit Rhema di Borobudur

Travel Update
Bali Maritim Tourism Hub, Gerbang Penghubung Pariwisata di Indonesia Timur

Bali Maritim Tourism Hub, Gerbang Penghubung Pariwisata di Indonesia Timur

Travel Update
Banyak Kasus Pungutan Parkir Liar di Tempat Wisata, Digitalisasi Tiket Parkir Jadi Solusi

Banyak Kasus Pungutan Parkir Liar di Tempat Wisata, Digitalisasi Tiket Parkir Jadi Solusi

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com