Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bersandar di Bilik Sejarah Proklamasi

Kompas.com - 21/08/2015, 09:22 WIB
Keputusan itu benar karena setahun kemudian, terjadi banjir besar hingga membelokkan aliran sungai. Kini, tapak bekas rumah Siong itu persis berada di tengah-tengah aliran Sungai Citarum.

Iin bersyukur kakeknya memindahkan rumah itu. Jika tidak, tentu artefak sejarah kemerdekaan Indonesia itu akan lenyap. Lebih dari itu, ia tak punya tempat tinggal seperti sekarang. Bagian ruang tamu hingga teras rumah itu masih asli. Namun, sebagian mulai lapuk dimakan usia. ”Sesekali ada bantuan untuk perbaikan. Namun, saya tak tahu sampai kapan bisa bertahan,” kata Iin. (Mohammad Hilmi Faiq)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com