Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanakeke, Pasir Putih dan Mangrove

Kompas.com - 11/10/2015, 11:32 WIB
Setidaknya berjalan-jalan mengelilingi pulau, kita akan mendapat pemandangan lain, yakni padang lamun yang tumbuh di atas pasir. Berjalan di pematang, dengan hamparan padang lamun di kiri-kanan, adalah keindahan tersendiri. Di sisi lain, di antara perkampungan terdapat pepohonan besar.

Masih ada sisi lain dari keindahan Tanakeke, yakni hutan bakau. Dahulu, pulau ini menjadi salah satu tempat di mana bakau tumbuh subur dengan luas mencapai lebih dari 1.700-an hektar. Gencarnya alih fungsi lahan ke tambak udang membuat luas hutan bakau berkurang.

Namun, lebih dari lima tahun terakhir, rehabilitasi hutan bakau gencar dilakukan kelompok lembaga swadaya masyarakat, Yayasan Hutan Biru, di wilayah ini. Itulah membuat hutan bakau kembali lebat. Ini menjadi salah satu bagian menarik yang kerap dikunjungi. Hutan bakau di kawasan ini menjadi tempat belajar sekaligus penelitian bagi banyak orang. Bahkan, tak jarang menjadi obyek liputan media baik lokal, nasional, maupun internasional.

Wisata dan belajar

Tanakeke sesungguhnya adalah tempat wisata sekaligus belajar. Bukan hanya soal mangrove, tetapi juga biota khas yang hidup di sekitar pulau ini. Beragam jenis ikan, kepiting, dan udang tumbuh di perairan sekitar Tanakeke. Tentu saja, menyantap ikan segar menjadi salah satu yang tak bisa diabaikan jika ke Tanakeke.

Tak hanya itu, budidaya rumput laut pun menjadi salah satu obyek menarik untuk dilihat sekaligus dipelajari. Di beberapa bagian Tanakeke, masyarakat setempat membudidayakan rumput laut. Kerap pengunjung memanfaatkan perahu kecil untuk mengitari lokasi di mana tali temali tempat rumput laut dibudidayakan membentang.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Jalan Jalan
Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Travel Update
Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Jalan Jalan
10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

Jalan Jalan
Tanggapi Larangan 'Study Tour', Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Tanggapi Larangan "Study Tour", Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Travel Update
Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Travel Update
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com