Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wae Rebo, Desa Tradisional Terindah di Indonesia

Kompas.com - 04/11/2015, 12:36 WIB
DESA Wae Rebo di Flores yang terletak pada ketinggian 1.200 meter di atas permukaan laut ini layaknya sebuah surga yang  berada di atas awan.

Perlu perjuangan untuk bisa mencapainya, namun apa yang didapat ketika sampai ke lokasi sebanding dengan perjalanan yang dilalui.

Pemandangan alam berupa gunung-gunung berpadu dengan 7 rumah adat berbentuk kerucut akan memberi kesan tersendiri bagi setiap pengunjung ynag pernah datang ke Desa Wae Rebo.

Desa Wae Rebo berada di barat daya kota Ruteng, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur. Untuk bisa sampai ke lokasi memang tidak mudah karena letaknya yang di atas gunung.

Perlu tenaga ekstra untuk melakukan perjalanan kaki selama kurang lebih 3 sampai dengan 4 jam. Tergantung kondisi fisik karena trekking menuju desa Wae Rebo mendaki sejauh 7 km.

BARRY KUSUMA Desa Wae Rebo berada di barat daya kota Ruteng, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur.
Desa Wae Rebo saya sebut sebagai desa terindah di Indonesia, dan desa ini sama sekali tidak ada signal hp.

Desa Wae Rebo dari sisi pariwisata sangat dikelola dengan baik, karena desa ini didampingi dan diberikan bimbingan tentang Pariwisata oleh Indonesia Ecotourism Network.

Tujuannya memajukan desa-desa yang tadinya kurang diperhatikan menjadi sebuah desa wisata yang banyak orang ingin kunjungi.

Pengunjung yang ingin ke Desa Wae Rebo di Flores harus mulai dari Ruteng. Jika dari Denpasar (Bali), bisa langsung menuju Ruteng lewat jalur udara.

Apabila tidak ada penerbangan menuju Ruteng, anda dapat menggunakan bus atau travel dari Labuan Bajo, ibu kota Kabupaten Manggarai Barat yang memakan waktu sekitar 6 jam.

Setelah tiba di Ruteng, perjalanan dilanjutkan menuju Desa Denge atau Dintor selama kurang lebih 2 jam yang merupakan desa terakhir yang dapat diakses dengan kendaraan.

BARRY KUSUMA Penduduk Desa Wae Rebo berada di barat daya kota Ruteng, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur.
Untuk ke Denge dapat menggunakan ojek atau truk kayu, biasanya dapat ditemukan di Terminal Mena yang beroperasi dari jam 09.00 sampai 10.00.

Jika ingin lebih hemat, gunakan truk kayu. Hanya saja angkutan ini tidak setiap hari beroperasi. Selanjutnya perjalanan ditempuh dengan berjalan kaki menuju Desa Wae Rebo selama 4-5 jam.

Apabila harus menggunakan ojek dari Ruteng untuk bisa sampai ke Desa Denge, maka biaya yang dikeluarkan lebih mahal, bisa mencapai Rp 150.000-200.000 sekali antar.

Lebih hemat jika menggunakan truk kayu yang hanya dikenakan tarif Rp 30.000 per orang.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga Mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga Mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com