"Kapal ini masih berada di Jatiluhur, Jawa Barat dan Surabaya, Jawa Timur akan segera kita terima, Insya Allah sesuai kontrak pada 20 Desember ini," kata Wakil Wali Kota Palangkaraya, Mofit Saptono Subagio, Selasa (15/12/2015).
Dia menjelaskan, kapal berjenis Katamaran yang diberi nama KM Thasak Pambelum itu memiliki mesin berkekuatan 200 PK. Kapal berlambung dua dan akan digunakan sebagai kapal wisata susur sungai dan aktivitas lain terkait perairan itu dapat memuat 38-40 orang.
Sementara kapal berikutnya memiliki kapasitas mesin 450 PK dan dapat menampung 32 orang. Kapal itu nantinya akan digunakan sebagai kapal penyelamat, patroli danau, dan sungai, termasuk sarana transportasi untuk kegiatan penelitian serta berbagai kegiatan yang dilaksanakan di sungai dan danau.
"Untuk KM Thasak Pambelum, sesuai fungsi utamanya yang digunakan sebagai kapal susur sungai kita pilih kapal yang memiliki kecepatan rendah," kata Mofit.
Menurut Mofit, anggaran pengadaan kedua kapal itu berasal dari APBD 2015. Sementara untuk jumlah dana yang dikeluarkan untuk pembelian kapal itu dia mengatakan tidak ingat secara pasti.
"Yang saya ingat harga salah satu kapal sekitar satu miliar lebih untuk yang satunya saya tidak ingat. Pastinya nanti silahkan konfirmasi kepada dinas yang bersangkutan," kata Mofit.
Dia juga telah memastikan kondisi kedua kapal itu telah memenuhi standar dengan melakukan pemeriksaan secara langsung.
"Kita telah lakukan pengecekan dan pengujian. Pertama kita lakukan di Jatiluhur dan yang kedua di Surabaya. Untuk yang di Surabaya atau KM Thasak Pambelum tinggal dilakukan tahap finishing indoor," katanya.
Mofit berharap, dengan kedatangan kedua kapal ini SKPD dapat memaksimalkan program yang dilaksanakan terkait perairan termasuk pariwisata susur sungai.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.