Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usai ke Raja Ampat, Ini Penuturan Perempuan Perancis...

Kompas.com - 26/06/2016, 13:21 WIB

Kementerian Pariwisata pada 1-8 Mei 2016 mengadakan "Special Interest Diving Famtrip" dengan mengundang media dari Perancis mengikuti perjalanan ke Manado (Sulawesi Utara) - Raja Ampat (Papua Barat) - Ambon (Maluku). Berikut penuturan Audrey Roit, jurnalis perempuan peserta famtrip.
 
******

SAYA seorang traveler dan sangat menikmati perjalanan. Seperti saat diundang Kementerian Pariwisata Indonesia mengikuti program Diving Famtrip ke Provinsi Papua Barat menggunakan pesawat, bus dan speed boat begitu menyenangkan dan sulit dilupakan.

Panorama di Papua Barat begitu menarik. Alamnya masih bersih. Pantainya terlihat alami, hutan-hutannya masih terjaga. Penduduknya begitu ramah dan saling menyapa satu sama lain. Senyumannya tulus dan tidak dibuat-buat. Suatu pengalaman yang sangat terkesan bisa menginjakkan kaki di bumi Papua, Indonesia.

AUDREY ROIT Wajah ceria anak-anak di Pulau Arborek, Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat.
Keberadaan burung Cenderawasih sebagai ikon wisata bumi Papua merupakan salah satu paket wisata yang selalu dinanti-nanti wisatawan. Mengunjungi burung Cenderawasih, melihat dia menari dan suara burung ini di habitat aslinya di hutan-hutan Papua sangat mengesankan.

Perjalanan dari Manado, Sulawesi Utara kemudian dilanjutkan terbang menuju Sorong, Papua menikmati alam yang masih asri adalah sebuah perjalanan yang sulit dilupakan.

Hutan yang masih asli, lautan yang biru dengan karang dan ikan yang tetap terjaga, serta penduduk yang ramah membuat wisatawan yang pernah menginjakkan kaki di sana dipastikan akan selalu berusaha kembali lagi.

Sementara perjalanan dari Sorong menuju Ambon, Maluku mengingatkan kembali betapa kepulauan ini dahulunya selalu diburu bangsa-bangsa Eropa karena kemasyhuran rempah-rempahnya yang bernilai ekonomi tinggi pada masa itu.

Tidak diragukan lagi perjalanan dari Manado ke Raja Ampat dan Ambon berhasil mengubah pandangan saya tentang dunia dan alam Indonesia yang indah.

Pesona Raja Ampat

Destinasi Raja Ampat di Papua Barat memang luar biasa indah. Kabupaten Raja Ampat memiliki empat pulau utama yakni Pulau Misool, Salawati, Batanta, dan Waigeo. Lansekapnya terkesan alami. Hutannya masih lebat, lautnya masih jernih. Sungguh suasana yang berbeda jauh dengan kota saya tinggal di Bordeaux.

ARSIP AUDREY ROIT Audrey Roit (kedua dari kiri) di Waisai, Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat.
Raja Ampat merupakan salah satu harta Indonesia untuk dinikmati wisatawan dari seluruh dunia. Keindahan pulaunya begitu memukau. Belum lagi panorama bawah laut yang memesona para penyelam dunia.

Di kepulauan yang masih sangat alami dan masih terbebas dari polusi itu, wisatawan akan menemukan kedamaian di Raja Ampat. Pulau-pulau yang bertebaran di provinsi ini hampir pasti membuat penikmatnya melupakan rutinitas sehari-hari.

Di tempat inilah mereka menemukan ketenangan dan kedamaian, saat menginjakkan kaki dengan berjalan-jalan di pasir pantai yang lembut, naik perahu, menikmati terbitnya matahari pagi (sunrise) sekaligus menatap kagum saat matahari kembali ke peraduannya di sore hari (sunset).

AUDREY ROIT Penginapan Raja Ampat Dive Lodge di Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat.
Tempat saya menginap di Raja Ampat Dive Lodge sungguh menyenangkan. Begitu tiba, para tamu disambut kesenian tradisional khas Papua. Raja Ampat Dive Lodge merupakan sebuah penginapan di mana di depan pintu, tamu akan disuguhkan pemandangan lautan biru yang jernih dan tenang.

Lokasi yang cocok untuk beristirahat, melepas penat, sambil duduk di tepi pantai memandang lautan seraya mendengar suara lembut air laut menyapa daratan. Sebuah surga kecil yang indah.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com