Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yuk Cobain Sate Kalong Mang Uus...

Kompas.com - 11/10/2016, 09:14 WIB

CIREBON, KOMPAS.com - Setelah menikmati beberapa menu di Kota Cirebon, Jawa Barat, saya tertarik dengan penjual sate kalong yang berjualan di sekitar Jalan Ampera Raya, Kedungjayabaru.

Namanya Sate Kalong Mang Uus. Biasanya Mang Uus keliling berjualan, tetapi kalau Anda mau mencari, datang saja sekitar pukul 20.00-22.00.

Mang Uus biasa mangkal di samping Mee Time, Jalan Ampera Raya, Kedungjayabaru, Cirebon. Mang Uus berjualan sate kalong menggunakan gerobak kecil yang didorong.

Nah jangan bingung ya, sate kalong ini sebenarnya sate daging sapi, cuma kalau di Cirebon lebih terkenal dengan sebutan sate kalong.

Menurut Mang Uus dalam sehari bisa menjual sekitar 500 tusuk sate kalong.

WWW.DOYANKULINER.COM Sate kalong Mang Uus di Jalan Ampera Raya, Kedungjayabaru, Cirebon, Jawa Barat.
Mang Uus hanya menyediakan dua macam sate kalong yakni versi manis dan versi asin. Kalau rasa manis ini menggunakan daging sapi, sedangkan rasa asin menggunakan urat.

Saya ingin mencoba yang manis saja. Saya memesan 10 tusuk sate kalong. Harga untuk 10 tusuk sate kalong Rp 9.000.

Jangan heran ya, ini satenya ukurannya mini dan tipis-tipis. Setelah dibakar lantas disajikan pada kertas minyak dan diberi bumbu kacang.

Untuk rasa sate kalong yang manis ini saya suka banget, enak, dan memang terasa manis. Apalagi setelah dipadu dengan sambel kacang yang legit dan cukup pedas, rasa sate kalong ini tambah nikmat.

Bagi pecinta pedas, Anda bisa meminta untuk menambah sambalnya. Dagingnya juga menurut saya empuk, tetapi memang porsinya sedikit.

WWW.DOYANKULINER.COM Sate kalong Mang Uus di Jalan Ampera Raya, Kedungjayabaru, Cirebon, Jawa Barat.
Sate kalong biasanya memang hanya untuk digado untuk cemilan. Jadi Mang Uus juga tidak menjual nasi putih atau lontong.

Wah kalau Anda wisata kuliner ke Cirebon memang harus cobain street food seperti sate kalong ini.

Menurut saya sudah mulai jarang menemukan penjual sate kalong. Padahal keberadaan sate kalong harus dipertahankan supaya anak cucu kita bisa menikmati salah satu kuliner khas Cirebon. (Frans)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
DAOP 6 Yogyakarta Tambah 6 Kereta Tambahan Jarak Jauh untuk Long Weekend

DAOP 6 Yogyakarta Tambah 6 Kereta Tambahan Jarak Jauh untuk Long Weekend

Travel Update
Long Weekend, Ada Rekayasa Lalu Lintas di Jalanan Kota Yogyakarta

Long Weekend, Ada Rekayasa Lalu Lintas di Jalanan Kota Yogyakarta

Travel Update
5 Hotel Dekat Yogyakarta International Airport, 5 Menit dari Bandara

5 Hotel Dekat Yogyakarta International Airport, 5 Menit dari Bandara

Hotel Story
Jumlah Kunjungan Wisatawan Mancanegara pada Maret 2024 Capai 1,04 Juta

Jumlah Kunjungan Wisatawan Mancanegara pada Maret 2024 Capai 1,04 Juta

Travel Update
4 Tips Solo Traveling dengan Motor, Pastikan Kendaraan Siap

4 Tips Solo Traveling dengan Motor, Pastikan Kendaraan Siap

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com