“Saya bertanya di sini pernah lihat atau dengar enggak, ada sayembara desain arsitektur dengan peserta 728 desain dan bagus-bagus semua?” ujar Jaya Suprana di perhelatan tersebut, Selasa.
Sebagai informasi, Kementerian Pariwisata telah menetapkan 10 destinasi prioritas wisata, yang mereka perkenalkan sebagai "10 Bali Baru". Penetapan ini sejalan dengan target kunjungan 20 juta wisatawan mancanegara ke Indonesia pada 2019.
Kesepuluh destinasi itu adalah Danau Toba, Tanjung Kelayang, Tanjung Lesung, Kepulauan Seribu, Borobudur, Bromo Tengger Semeru, Mandalika, Labuan Bajo-Flores, Wakatobi, dan Morotai.
Sebagai bagian dari strategi untuk menarik sebanyak mungkin wisatawan ke Indonesia, homestay dipilih sebagai solusi cepat dan tepat untuk membangun amenitas. Amenitas adalah istilah teknis untuk fasilitas pendukung bagi kebutuhan dan keinginan wisatawan selama berada di destinasi.
Saat peluncuran sayembara, Arief menyebutkan homestay tersebut akan dijual kepada masyarakat dengan mekanisme kredit pemilikan rumah. "Suku bunga tetap sebesar 5 persen dan uang muka 1 persen. Jadi jatuhnya sangat murah, dan tidak akan ada yang lebih murah dari itu,” ujar dia.
Program tersebut akan dimulai pada 2017. Di sinilah peran sayembara—yang dilaksanakan oleh Tim Percepatan 10 Top Destinasi pimpinan Hiramsyah Sambudhy Taib—itu, sebagai cara cepat mendapatkan desain terbaik untuk rujukan pembangunan ribuan homestay itu.
Berikut ini daftar pemenang Sayembara Desain Arsitektur Nusantara 2016:
Danau Toba:
Tim PT Realline Studio, Ketua Tim Deni Wahyu Setiawan dengan judul karya Jabu Na Ture.
Tanjung Kelayang:
Tim Alvasara Ketua Tim Gigih Nalendra dengan judul karya Thin House
Tanjung Lesung:
Tim Arsitek Ketua Tim Edwin Adinata dengan judul karya New Gateway to Adventure In The West Eage Of Java.
Kepulauan Seribu:
Tim PT Urbane Indonesia Ketua Tim Aditya Wiratama dengan judul karya Titik Temu .
Borobudur:
PT Urbane Indonesia Ketua Aditya Wiratama dengan judul karya Gnomon Urip.
Bromo Tengger Semeru:
Tim PT Grahaciota Ketua Tim Verena Rafaela dengan judul karya Dusun Guyub Bromo.
Mandalika:
Universitas Mercu Buana Ketua Tim Wendi Isnandar dengan judul karya Rumah Separo Mandalika.
Labuan Bajo:
Tim Blur Architec and Design Studio Ketua Tim Rizki Bhaskara dengn judul karya Naung Kampung Papagaran.
Wakatobi:
Tim PT Airmas Asri Ketua Tim Kalvin Widjaja dengan judul karya Roma Boe
Morotai:
PT Studio Tanpa Batas Ketua Tim Wijaya Suryanegara Yapeter dengan judul karya Rumahku a Home to Stay.