Makan ala "Rijstaffle" di Bioskop Tertua Jakarta

Dari yang saya santap, keunggulan hidangan rumah kuliner justru ada di sayuran. Kembang-kembang Roemah Kuliner misalnya, sayur dari jantung pisang yang dimasak dengan aneka bumbu terasa begitu nikmat. Ada pula bunga pepaya dan kecombrang yang meningglkan rasa pahit sedikit. Juga jangan lupakan ceciwis dan buncis yang memiliki tekstur masih krenyes.

"Perbedaannya Roemah Kuliner VIP dan yang tidak VIP adalah bahannya. Kami menggunakan bahan yang segar, seperti ikan yang masih hidup, ayam kampung, serta sayur yang benar-benar segar untuk ruang VIP," kata Dody.

Terakhir ada es teler bandung mini yang juga jadi andalan Roemah Kuliner. Hidangan ini cocok untuk penggemar manis karena rasanya yang memang begitu legit.

Ada pilihan lain untuk hidangan penutup yaitu waffle suji pandan gula jawa yang berhasil menyajikan rasa Indonesia asli dalam perpaduan Barat. Es krimnya terasa seperti kue putu dengan saus gula jawa yang menambah nikmat.

Menutup makanan, saya ditawarkan teh atau kopi tarik. Pilihan jatuh pada kopi tarik, dan rasa kopinya mengingatkan saya dengan kopi tarik di warung kopi Aceh. Begitu legit hingga seperti rasa karamel.

Lengkap sudah pengalaman saya menyantap makanan nusantara yang nikmat, dengan penyajian istimewa, dan bertempat di gedung bersejarah.

Untuk bersantap di ruang VIP Roemah Kuliner, konsumen diharuskan melakukan pemesanan tiga hari sebelum, dengan minimal pembelanjaan Rp 2,5 juta dan waktu penggunaan ruang makan juga ruang duduk selama empat jam.

Doddy menuturkan banyak acara seperti arisan dan lamaran dilaksanakan di ruangan yang memiliki harum khas dari bunga melati, daun pandan, dan bunga sedap malam segar itu.