Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Primo Piazza, "Desa" Bergaya Eropa di Thailand

Kompas.com - 08/12/2016, 16:04 WIB
Nursita Sari

Penulis

PAK CHONG, KOMPAS.com - Sebuah tempat bergaya Eropa yang dikelilingi perbukitan dapat ditemui di timur laut Thailand. Tempat itu ialah Primo Piazza, sebuah desa buatan yang berpadang rumput dengan lanskap memesona.
 
Primo Piazza terletak di Khao Yai National Park, Mu Si, Distrik Pak Chong, Provinsi Nakhon Ratchasima. Pemandu rombongan Tourism Authority Thailand (TAT) Jakarta, Suree Pongnopparat, mengatakan bahwa Primo Piazza biasa digunakan untuk pre-wedding karena punya banyak spot romantis.
 
"Tempat ini sangat bagus untuk foto pre-wedding," ujar Suree Pongnopparat kepada KompasTravel, Selasa (6/12/2016).
 
Saat memasuki Primo Piazza, wisatawan akan disambut deretan bangunan dengan arsitektur khas Italia. Tak hanya itu, hamparan padang rumput dengan tulisan "love" juga menjadi daya tarik tempat tersebut.
 
 
Selain berfoto, wisatawan juga dapat memberi makan alpaca dan tentu saja mengabadikan momen tersebut menggunakan kamera. Salah satu area Primo Piazza ditumbuhi bunga matahari yang juga bagus untuk dijadikan spot berfoto.
 
Setelah puas jalan-jalan dan berfoto, jangan lupa membeli suvenir khas Primo Piazza. Anda bisa membeli kaus, tas jinjing (tote bag), gantungan kunci, frame foto, hingga syal. Ada pula kafe yang menyediakan berbagai jenis kopi, minuman panas, es krim, roti, dan crepe.
 
Primo Piazza buka setiap hari mulai pukul 09.00-18.00 waktu setempat. Tiket masuk orang dewasa yakni 100 Baht atau sekitar Rp 37.000, dan anak-anak yakni 50 Baht atau sekitar Rp 18.500.
 
Bangunan bergaya Eropa dipadu dengan padang rumput dan pemandangan alam yang indah menjadikan Primo Piazza salah satu landmark Khao Yai yang wajib dikunjungi wisatawan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Travel Update
Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Travel Update
Hotel Ibis Styles Serpong BSD CIty Resmi Dibuka di Tangerang

Hotel Ibis Styles Serpong BSD CIty Resmi Dibuka di Tangerang

Hotel Story
10 Mal di Thailand untuk Belanja dan Hindari Cuaca Panas

10 Mal di Thailand untuk Belanja dan Hindari Cuaca Panas

Jalan Jalan
Menparekraf Susun Peta Wisata Berbasis Storytelling di Yogyakarta, Solo, dan Semarang

Menparekraf Susun Peta Wisata Berbasis Storytelling di Yogyakarta, Solo, dan Semarang

Travel Update
Waisak 2024, Menparekraf Targetkan Gaet hingga 300.000 Wisatawan

Waisak 2024, Menparekraf Targetkan Gaet hingga 300.000 Wisatawan

Travel Update
3 Bulan Lagi, Penerbangan Langsung Thailand-Yogyakarta Akan Dibuka

3 Bulan Lagi, Penerbangan Langsung Thailand-Yogyakarta Akan Dibuka

Travel Update
Jelang Waisak 2024, Okupansi Hotel di Area Borobudur Terisi Penuh

Jelang Waisak 2024, Okupansi Hotel di Area Borobudur Terisi Penuh

Hotel Story
iMuseum IMERI FKUI Terima Kunjungan Individu dengan Pemandu

iMuseum IMERI FKUI Terima Kunjungan Individu dengan Pemandu

Travel Update
9 Wisata Malam di Jakarta, dari Taman hingga Aquarium

9 Wisata Malam di Jakarta, dari Taman hingga Aquarium

Jalan Jalan
Jangan Sembarangan Ambil Pasir di Pulau Sardinia, Ini Alasannya

Jangan Sembarangan Ambil Pasir di Pulau Sardinia, Ini Alasannya

Travel Update
6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

Travel Tips
Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Travel Update
China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

Travel Update
Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com