Meski wahana yang ada sudah didesain agar aman untuk anak-anak, namun tetap saja mereka membutuhkan pendamping saat bermain. Selain untuk menjaga, keberadaan pendamping ini juga berperan untuk menyemangati dan menambah kepercayaan diri anak-anak.
Salah satu instruktur yang ada di wahana outbound kids ini adaah Dwi Hendro. Ia dan sembilan instruktur lainnya selalu sigap mendampingi anak-anak yang bermain di wahana ini.
Menurut Hendro, dengan bermain pada wahana yang tersedia, anak-anak yang tadinya kurang berani menjadi lebih berani. Hal ini akan menumbuhkan rasa percaya diri anak, sehingga lebih berani menghadapi sesuatu yang baru.
"Kalau dilepas dari orang tua, jadi kan berani begitu. Kalau sama orang tuanya rata-rata cari orang tuaku mana. Kalau sudah dilepas malah berani, karena orientasinya ke teman, nggak ke orang tua lagi," kata Hendro.
Humas Kampoeng Kopi Banaran, Dicky Pramudjito menambahkan, pada libur panjang kali ini dan bertepatan dengan berakhirnya ujian akhir semester tingkat kunjungan wisatawan naik rata-rata sekitar 40 persen.
Menuju kawasan wisata ini sangatlah mudah, dari arah Semarang sekitar satu kilometer dari gerbang tol Bawen. Sedangkan dari arah Solo maupun Yogyakarta, tempatnya cukup strategis karena berada di pinggir jalan raya dan hanya berjarak sekitar 1,5 kilometer dari terminal Bawen.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.