Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fenomena Munculnya Bola Api dari Sungai Mekong

Kompas.com - 05/02/2017, 17:05 WIB
Silvita Agmasari

Penulis

NONG KHAI, KOMPAS.com — Satu tahun sekali, tepatnya akhir September atau awal Oktober, penduduk daerah Nong Khai di Thailand akan berkumpul di tepi Sungai Mekong.

Mereka menunggu fenomena istimewa, yakni bola api yang muncul dari Sungai Mekong, terbang ke udara dan lenyap begitu saja. Dalam bahasa Thailand, fenomena ini disebut "Bang Fai Phaya Nak".

"Ini betul terjadi, bukan mitos. Coba saja lihat di YouTube, ketik 'naga fireball' nanti keluar videonya," kata Marketing Manager Tourism Authority of Thailand (TAT), Indra Nugraha, Jumat (3/2/2017).

Tom, pemandu tur lokal untuk acara AEC Media Fam Trip Thailand Connect, membenarkan perkataan Indra.

"Kalau orang sini percaya bola api itu berasal dari naga di dunia lain, dunia dalam air. Bola api tersebut dipercaya adalah pemberian naga kepada Buddha," katanya. 

Baca Juga: Thailand Punya Restoran Romantis ala Kastil Eropa

Banyak orang yang tak percaya dan menganggap fenomena ini sebagai hal yang tak masuk akal. Beberapa dari mereka mencoba membuktikan sendiri dengan melakukan penelitian langsung, sampai menyelam ke dasar Sungai Mekong.

"Ada peneliti dari Jepang kerja sama dengan universitas di sini, menyelam ke Sungai Mekong. Hasilnya mereka tak menemukan apa pun. Penelitian lain juga tak ada yang bisa membuktikan fenomena ini," kata Indra.

Malah, kata Tom, cerita bola api yang berasal dari naga lebih dipercaya oleh penduduk Nong Khai. Sampai ada yang mengatakan pernah melihat jejak kaki naga di tanah, dekat wihara sebelum munculnya bola api. Ia sendiri mengatakan dipikir-pikir fenomena ini mustahil, mengingat api muncul dari dalam air, tetapi itulah yang ia lihat sendiri.

"Kalau mau lihat bola api naga itu hanya setahun sekali, tepatnya sebelum bulan purnama di bulan September atau Oktober. Itu juga saat hari puasa umat Buddha," kata Tom. 

Baca Juga: Cantiknya! Ini Dia Taman Bunga Terbesar di Thailand

Titik paling jelas untuk menyaksikan fenomena ini berada di distrik Phon Pisai. Saat terjadi fenomena tersebut, bola api yang mencuat ke udara dari Sungai Mekong bisa mencapai 200 bola api. Di titik lain, jumlahnya lebih sedikit daripada di Phon Pisai.

Tertarik untuk menyaksikan fenomena ini? Indra menyarankan untuk memesan penginapan di sekitar Sungai Mekong dan memberi waktu perkiraan tiga sampai empat hari karena waktu fenomena yang tak pasti. 

Untuk mencapai Nong Khai, Anda bisa menggunakan jasa maskapai penerbangan selama 50 menit dari Bangkok ke Udon Thani, kemudian naik bus selama satu jam dari Udon Thani ke Nong Khai.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com