Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menyingkap Sandi Sekotak Cokelat

Kompas.com - 14/02/2017, 05:24 WIB
Ni Luh Made Pertiwi F

Penulis

Sumber People

KOMPAS.com - Sekotak cokelat biasanya menjadi hadiah yang identik perayaan hari kasih sayang, Valentine, yang jatuh pada 14 Februari. Dalam satu kotak terdiri dari berbagai jenis cokelat yang terkadang susah untuk ditebak rasa maupun isian di dalam cokelat.

Namun ternyata sebagian besar toko cokelat memiliki pakem yang sama mengenai isi dari kotak cokelat yang dijual. Seperti cokelat bentuk kotak dan persegi panjang biasanya memiliki tekstur yang kenyal dan garing di tengahnya.

"Isian seperti karamel dan toffee didinginkan di lempengan besar, lalu dipotong dan dicelupkan di cokelat," kata Tom Ward, CEO Russell Stover, sebuah toko cokelat ternama, seperti dikutip dari People.com.

Karamel dan toffee setelah dimasak begitu panas dan cair. Jadi, biasanya diratakan di lempengan besi berbentuk persegi panjang, hingga dingin dan mengeras. Baru kemudian dipotong-potong dalam bentuk kotak atau persegi panjang.

Baru kemudian dicelupkan ke cokelat. Dengan bentuk persegi, tidak ada caramel dan toffee yang terbuang.

Bentuk cokelat yang bulat dan oval, misalnya cokelat truffle, biasanya berisikan bahan isian yang lembut seperti ganache atau krim. Jadi, cokelat bentuk lingkaran biasanya berisi krim seperti krim vanila dan krim stoberi, atau ganache (campuran cokelat dan krim).

Sementara cokelat yang memiliki bentuk yang permukaannya tidak rata atau bergelombang berarti berisi kacang. Isiannya bisa almond, mete, atau kacang tanah. Kacang yang dihancurkan kemudian dicelup ke cokelat. Biasanya juga diberi kertas pelapis.

Sementara itu cokelat dengan pembungkus kertas timah yang mengilat berarti cokelat dengan isian yang teksturnya cenderung cair. Kertas timah berguna agar cairan tidak bocor.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com