Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 16/05/2017, 19:09 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Penulis

LUMAJANG, KOMPAS.com - Bila Anda punya kesempatan berlibur ke Lumajang, Jawa Timur, jangan lupa berkunjung ke Perkebunan Teh Kertowono. Anda bisa menikmati beragam keindahan yang di Perkebunan Teh Kertowono.

Karyawan Pelaksana Tata Usaha Bagian Anggaran dan Tanaman PTPN XII, Rudi Eko Purwanto selaku perwakilan dari manajemen Perkebunan Teh Kertowono mengatakan wisatawan bisa merasakan pengalaman bertualang di kebun teh. Selain itu, wisata di Perkebunan Teh Kertowono juga menawarkan konsep ekowisata.

"Di Perkebunan Teh Kertowono, alam yang kita sajikan untuk wisatawan," kata Rudi saat berbincang rekan-rekan jurnalis dari Jakarta beberapa waktu lalu.

KOMPAS.com / WAHYU ADITYO PRODJO Matahari terbit dilihat dari sebuah pos pengamatan di Puncak Kampung Baru Raya atau dikenal dengan sebutan Bukit Inspirasi di area Perkebunan Teh Kertowono, Desa Guci Alit, Kecamatan Guci Alit, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Senin (10/5/2017). Wisatawan bisa melihat panorama gunung-gunung seperti Gunung Semeru, Lemongan, Raung, dan Argopuro dari Bukit Inspirasi.

Wisatawan dengan minat khusus bisa menjajal medan perkebunan teh dengan motor trail. Selain itu, wisatawan juga bisa bermain sepeda di kebun teh.

"Untuk kemping, ada tempat yaitu Kampung Baru (KBR) atau Bukit Inspirasi dan di Puncak 74 ada camping ground,"  jelas Rudi.

Di Bukit Inspirasi, wisatawan juga bisa menikmati pemandangan matahari terbit dengan latar gunung dan laut. Gunung-gunung yang terlihat seperti Gunung Semeru, Lemongan, Raung, dan Argopuro.

"Terakhir ada wisata edukasi. Nanti ke pabrik tehnya wisatawan kita bawa juga," ungkap Rudi.

KOMPAS.com / WAHYU ADITYO PRODJO Rekan-rekan jurnalis dari Jakarta tengah menikmati tur kebun teh menggunakan mobil dengan penggerak empat roda di Perkebunan Teh Kertowono, Kecamatan Guci Alit, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Senin (10/5/2017). Wisatawan bisa menikmati aneka ragam aktivitas seperti berkemah, berburu matahari terbit, dan juga wisata edukasi teh.

Dalam wisata edukasi teh, wisatawan akan diajak pengelola Perkebunan Teh Kertowono untuk melihat proses pengolahan daun teh dari mulai pemetikan hingga proses mencicipi teh (cup tasting). Wisatawan bisa berkeliling kebun teh dan masuk ke pabrik untuk melihat aneka peralatan pengolahan teh.

"Kalau masuk ke pabrik itu minimal 10 orang. Kita bentuk organisasi yang di dalamnya ada tour guide-nya. Minimal 10 orang supaya bisa kita edukasi tentang teh," tambahnya.

Perkebunan Teh Kertowono sendiri ada di wilayah Perkebunan Nusantara (PTPN) XII. Luas wilayah Perkebunan Teh Kertowono sendiri sekitar 2.267,97 hektar. 

Dari Kota Lumajang, Perkebunan Teh Kertowono berjarak sekitar 55 kilometer. Perjalanan bisa ditempuh menggunakan kendaraan pribadi maupun umum.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Pameran Jalur Rempah Digelar di Jakarta, Cuma sampai 31 Desember

Pameran Jalur Rempah Digelar di Jakarta, Cuma sampai 31 Desember

Travel Update
Rute ke MuseumKu Gerabah Yogyakarta, 20 Menit dari Malioboro 

Rute ke MuseumKu Gerabah Yogyakarta, 20 Menit dari Malioboro 

Travel Tips
Alasan Puncak Masih Diminati Warga untuk Rayakan Tahun Baru

Alasan Puncak Masih Diminati Warga untuk Rayakan Tahun Baru

Hotel Story
Taman Nasional Way Kambas Buka Lagi 20 Desember, Bisa Mandikan Gajah

Taman Nasional Way Kambas Buka Lagi 20 Desember, Bisa Mandikan Gajah

Travel Update
Berdiri di Perahu untuk Selfie, Turis di Venesia Jatuh ke Kanal

Berdiri di Perahu untuk Selfie, Turis di Venesia Jatuh ke Kanal

Travel Update
6 Wisata Perosotan Pelangi di Jawa Tengah, Meluncur di Hutan Pinus

6 Wisata Perosotan Pelangi di Jawa Tengah, Meluncur di Hutan Pinus

Jalan Jalan
Palembang Kejar Target 2,3 Juta Kunjungan Wisatawan hingga Akhir Tahun

Palembang Kejar Target 2,3 Juta Kunjungan Wisatawan hingga Akhir Tahun

Travel Update
Kunjungan Turis Asing ke Sri Lanka Tembus 1,27 Juta Orang

Kunjungan Turis Asing ke Sri Lanka Tembus 1,27 Juta Orang

Travel Update
Erupsi Merapi 8 Desember 2023, Wisata Lava Tour di Yogyakarta Tidak Terdampak

Erupsi Merapi 8 Desember 2023, Wisata Lava Tour di Yogyakarta Tidak Terdampak

Travel Update
3 Aktivitas di Swarnabhumi Harau, Nginap di Kabin Berlatar Tebing Tinggi

3 Aktivitas di Swarnabhumi Harau, Nginap di Kabin Berlatar Tebing Tinggi

Travel Update
5 Tips Berkunjung ke MuseumKu Gerabah Yogyakarta, Datang Saat Cerah

5 Tips Berkunjung ke MuseumKu Gerabah Yogyakarta, Datang Saat Cerah

Travel Tips
Jelang Nataru 2024, Tiket Kereta Api Terjual 33 Persen dari 2,6 Juta Tiket

Jelang Nataru 2024, Tiket Kereta Api Terjual 33 Persen dari 2,6 Juta Tiket

Travel Update
Liburan Tahun Baru di Lembah Oya Kedungjati, Cek Dulu Status Buka-Tutupnya

Liburan Tahun Baru di Lembah Oya Kedungjati, Cek Dulu Status Buka-Tutupnya

Travel Update
10 Wisata Dieng Terkenal buat Libur Tahun Baru 2024 

10 Wisata Dieng Terkenal buat Libur Tahun Baru 2024 

Jalan Jalan
Promo 12.12, Ada Diskon Tiket Kereta Api 20 Persen Berlaku 29 Rute

Promo 12.12, Ada Diskon Tiket Kereta Api 20 Persen Berlaku 29 Rute

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com