BrandzView
Konten ini merupakan kerja sama Kompas.com dengan Get Craft

Cocokkah Makanan Australia dengan Lidah Orang Indonesia?

Kompas.com - 18/05/2017, 08:13 WIB
Silvita Agmasari

Penulis

GOLD COAST, KOMPAS.com - Perbedaan iklim dan letak geografis pada akhirnya memengaruhi kuliner suatu negara. Maka tak dapat dipungkiri bagi wisatawan negara tropis seperti Indonesia dapat mengalami "gegar rasa" saat berwisata ke luar negeri dalam waktu yang cukup lama. Namun jika Anda berwisata ke benua tetangga yakni Australia, rasanya ketakutan tersebut tak diperlukan.

"Untuk makanan di Australia aman, selama ini tamu tak pernah ada yang mengeluh dan justru makanan di sana enak-enak," kata Marketing Manager Tourism and Events Queensland Perwakilan Indonesia, Tjoa Su Yen sebelum perjalanan Media Trip bersama Golden Rama Tours & Travel yang dimulai Rabu (12/4/2017).

Perkataan Su Yen benar adanya, karena kuliner di Australia dapat diterima dengan baik oleh seluruh peserta media trip. Bahkan rasanya memuaskan. Dirangkum dari perjalanan Media Trip bersama Golden Rama Tours & Travel, berikut adalah hidangan yang sayang dilewatkan jika berkunjung ke Negeri Kanguru:

1. Steak sapi

Daging sapi impor asal Australia marak beredar di Indonesia. Menyantap langsung daging sapi di negara asalnya dengan kualitas baik, membuat steak sapi menjadi hidangan yang patut dicoba saat berkunjung ke Australia.

Tak perlu banyak bumbu, steak di Australia lebih menonjolkan tekstur dari rasa daging sapi yang lembut dan segar. Sama sekali tak sulit mendapati restoran yang menjual daging sapi di Australia.

2. Hidangan laut

Super segar, itulah yang menggambarkan hidangan laut di Australia. Rahasia kesegaran hidangan laut di Australia adalah jejak distribusi dari produsen sampai konsumen yang jelas.

Jangan mengharapkan hidangan laut di Australia akan dimasak dengan berbagai bumbu atau saus khas seperti di Indonesia. Rata-rata hidangan laut di Australia hanya dimasak dengan teknik direbus atau digoreng dan dicocol mayonaise. Tetapi rasanya sungguh nikmat karena kesegaran hidangan laut akhirnya berpengaruh pada tekstur.

Umumnya hidangan laut di Australia memiliki ukuran yang jumbo. Kawasan Darling Harbour di Sydney, New South Wales adalah kawasan yang terkenal oleh deretan restoran hidangan laut.

3. Tiram sungai

Menjadi rekomendasi karena tiram sungai berbeda dengan tiram laut. Tiram yang dibudidayakan di sungai memiliki ukuran lebih kecil dari tiram laut, tetapi memiliki tekstur yang lebih creamy dan tak amis sehingga menimbulkan rasa enek saat dimakan mentah.

Biasanya tiram sungai disantap bersama perasan lemon dan anggur putih (white wine). Mintalah tiram sungai ketimbang tiram laut ketika memesan hidangan di restoran.

Kompas.com/Silvita Agmasari Kue lamington, makanan penutup khas Australia yakni bolu yang dilapisi cokelat dan diberi parutan kelapa kasar. Sedangkan ginger beer adalah minuman soda khas Australia, meski namanya beer tetapi tak mengandung alkohol.

4. Lamington

Sebagai makanan penutup, orang Australia gemar menyantap kue manis. Di Australia aneka kue dan pastry memiliki rasa yang lezat. Namun jika ingin mencari kue khas Australia, pesanlah Lamington. Ini adalah kue bolu yang dilapisi cokelat dan parutan kelapa.

5. Kopi

Bukan negara penghasil kopi, tetapi orang Australia sangat serius dalam memilih kopi untuk dikonsumsi. Rata-rata restoran di Australia membuat kopi dengan kualitas yang baik dan ditawarkan sebagai pencuci mulut.

6. Wine

Terkenal sebagai negara dengan banyak perkebunan anggur membuat Australia menjadi salah satu penghasil wine dengan kualitas terbaik di dunia. Wine di Australia cenderung memiliki rasa fruity yang lebih dominan dibanding wine dari Eropa. Wine juga menjadi pendamping makan besar di Australia. 


Terkini Lainnya

Fenomena Pemesanan Hotel 2024, Website Vs OTA

Fenomena Pemesanan Hotel 2024, Website Vs OTA

Travel Update
6 Tips Menginap Hemat di Hotel, Nyaman di Kantong dan Pikiran

6 Tips Menginap Hemat di Hotel, Nyaman di Kantong dan Pikiran

Travel Tips
Tren Pariwisata Domestik 2024, Hidden Gems Jadi Primadona

Tren Pariwisata Domestik 2024, Hidden Gems Jadi Primadona

Travel Update
8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

Travel Tips
Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Travel Update
Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Travel Update
Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Travel Update
Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Travel Update
Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com