Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Taman Nasional di Gorontalo Kembangkan Ekowisata Berbasis Masyarakat

Kompas.com - 14/09/2017, 21:03 WIB
Rosyid A Azhar

Penulis

GORONTALO, KOMPAS.com  -  Potensi wisata hutan Taman Nasional Bogani Nani Wartabone (TNBNW) di Provinsi Gorontalo, Sulawesi, akan dikembangkan sebagai destinasi ekowisata yang menarik.

Potensi alam yang terdapat di taman nasional ini antara lain air terjun Lombongo, tebing karst Hungayono, nesting ground burung maleo, dan camping ground Peyapata.

Selain itu, kekayaan hayati juga menjadi daya tarik yang memikat. Anoa, maleo, babi rusa, rangkong, tarsius, kayu hitam, cempaka, aneka jenis bambu, anggrek, kantong semar hingga cita rasa kopi lokal menjadi incaran wisatawan.

“Kerajinan, tarian, adat dan kekayaan budaya masyarakat sekitar kawasan TNBNW juga berlimpah,” kata Noel Layuk Allo, Kepala Balai TNBNW, Kamis (14/9/2017).

Tarsius, primata mungil yang menghuni Taman Nasional Bogani Nani Wartabone, salah satu maskot yang harus dijaga kelestariannya oleh warga dan Pengelola Taman Nasional. KOMPAS.COM/IDHAM ALI Tarsius, primata mungil yang menghuni Taman Nasional Bogani Nani Wartabone, salah satu maskot yang harus dijaga kelestariannya oleh warga dan Pengelola Taman Nasional.

Menyadari potensi ini, Balai TNBNW melakukan pengembangan ekowisata sebagai upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat di kawasan penyangga. Upaya ini sejalan dengan pengembangan konservasi TNBNW.

Untuk mewujudkan ekowisata di kawasan penyangga ini, Balai TNBNW melatih sejumlah kader ekowisata di desa yang masuk kawasan penyangga.

Pelatihan ini difasilitasi oleh program Enhancing the Protected Area System in Sulawesi for Biodiversity Conservation (EPASS).

Pelatihan ekowisata ini dimaksudkan untuk membangun kapasitas kelembagaan di desa penyangga dan sejumlah resor di TNBNW.

“Yang utama adalah peningkatan kapasitas masyarakat lokal dalam pengembangan ekowisata. Ini bagian upaya pengembangan konservasi di TNBNW,” ujar Noel Layuk Allo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenuh Butterfly Park Bali Punya Wahana Seru

Kemenuh Butterfly Park Bali Punya Wahana Seru

Jalan Jalan
Kemenuh Butterfly Park Bali: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kemenuh Butterfly Park Bali: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Kapal Wisata Terbakar di Labuan Bajo, Wisatawan Diimbau Hati-hati Pilih Kapal

Kapal Wisata Terbakar di Labuan Bajo, Wisatawan Diimbau Hati-hati Pilih Kapal

Travel Update
5 Tips Traveling Saat Heatwave, Apa Saja yang Harus Disiapkan

5 Tips Traveling Saat Heatwave, Apa Saja yang Harus Disiapkan

Travel Tips
Penerbangan Bertambah, Sandiaga: Tiket Pesawat Mahal Sudah Mulai Tertangani

Penerbangan Bertambah, Sandiaga: Tiket Pesawat Mahal Sudah Mulai Tertangani

Travel Update
Pencabutan Status Bandara Internasional Tidak Pengaruhi Kunjungan Turis Asing

Pencabutan Status Bandara Internasional Tidak Pengaruhi Kunjungan Turis Asing

Travel Update
Bagaimana Cara agar Tetap Dingin Selama Heatwave

Bagaimana Cara agar Tetap Dingin Selama Heatwave

Travel Tips
Gedung Pakuan di Bandung: Lokasi, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Gedung Pakuan di Bandung: Lokasi, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri yang Berlatar Perbukitan

Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri yang Berlatar Perbukitan

Jalan Jalan
7 Tips Berkemah di Pantai agar Tidak Kepanasan, Jangan Pakai Tenda di Gunung

7 Tips Berkemah di Pantai agar Tidak Kepanasan, Jangan Pakai Tenda di Gunung

Travel Tips
Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Travel Tips
Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Travel Update
Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Travel Update
Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Travel Update
Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com