Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Serunya Menelusuri Wisata Warisan Ahok di Jakarta

Kompas.com - 18/09/2017, 09:02 WIB
Muhammad Irzal Adiakurnia

Penulis

"Walaupun masjid ini diresmikan oleh pak Jokowi, tapi masjid ini diinisiasi oleh pak Ahok. Karena melihat porsi ibadah Muslim yang lebih banyak, juga jadi mayoritas pegawainya," tutur Diana.

"Lengkap sudah tur peninggalan Ahok di Balai Kota ini, saatnya kita naik bus wisata double decker ke Kalijodo," ajak Ira.

Selama 50-60 menit perjalanan bus tingkat yang baru beroperasi awal 2017 ini, wisatawan sesekali diterangkan mengenai pengadaan bus wisata tersebut dan perubahan Kalijodo. Namun keadaan bus yang nyaman membuat banyak wisatawan yang memanfaatkannya untuk beristirahat sampai tertidur.

"Ooh ini yang dulunya kawasan merah (prostitusi) Jakarta. Sekarang malah yang datang rame anak-anak," ujar salah seorang wisatawan, sesampainya di Kalijodo.

Wisata di Kalijodo.KOMPAS.COM / MUHAMMAD IRZAL ADIAKURNIA Wisata di Kalijodo.
Banyak yang terkagum dengan perubahan drastisnya. Namun sayang di sini tidak dilengkapi dengan dokumen-dokumen terdahulu, bagaimana wujud lampau Kalijodo.

"Bagus, kita benar-benar melihat perubahan nyata hasil seorang gubernur dari tempat-tempat yang dikunjungi, dan layak dipromosikan ke luar Jakarta. Harusnya lebih dikenalkan dengan galeri foto atau pameran tentang Kalijodo dulu dan kini ya," ujar Roy Inkiriwang, wisatawan asli Manado yang lama tinggal di Jakarta.

Di RPETRA yang memiliki skate park tebesar di Jakarta ini, wisatwan bebas berfoto,mencoba ragam wahana permainan yang bisa di sewa sekitar Rp 10.000-Rp 25.000. Juga tersedia sentra kuliner yang menjual ragam makanan-jajanan bagi para wisatawan.

Menjelang sore hari, saatnya berkemas lagi. Wisatawan akan dibawa mengunjungi keindahan sudut-sudut Monas yang sudah diperbarui, antara lain Lenggang Jakarta-Betawi Shop. Juga menyaksikan air mancur joget, yang kini jadi salah satu magnet wisata Monas, Jakarta.

Kereta wisata di monas yang ikut dinikmati wisatwan tur Wisata Warisan Ahok, Sabtu (16/9/2017). Kereta wisata ini merupakan fasilitas gratis bagi wisatawan yang ingin masuk ke dalam Tugu Monas, dengan menujunkan tiket masuk.KOMPAS.COM / MUHAMMAD IRZAL ADIAKURNIA Kereta wisata di monas yang ikut dinikmati wisatwan tur Wisata Warisan Ahok, Sabtu (16/9/2017). Kereta wisata ini merupakan fasilitas gratis bagi wisatawan yang ingin masuk ke dalam Tugu Monas, dengan menujunkan tiket masuk.
Tur tematik yang bertajuk "Wisata Warisan Ahok (Ahok Legacy Tour)" ini diselenggarakan oleh Trip Organizer, Jakarta Food Traveler.

Wisata Warisan Ahok ini diadakan setiap akhir pekan (Sabtu dan Minggu) sejak awal bulan September hingga pertengahan Oktober. Dengan biaya Rp 50.000 untuk rute Balai kota – Kalijodo dan rute Monas, dan Rp 60.000 untuk rute Monas – Air Mancur Joget.

"Diadakan karena dekat momen pegantian gubernur DKI. Sedangkan tujuannya untuk mengapresiasi perubahan positif yang telah dilakukan Pak Ahok, juga untuk lebih mengenalkan ragam tempat yang jadi atraksi wisata baru Jakarta," tutup Ira kepada KompasTravel.

Ia menambahkan dalam waktu dekat akan dibuka pula rute baru yaitu Lingkar Semanggi – Mesjid Raya Jakarta Daan Mogot.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com