Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingat! 31 Januari 2018 Ada Gerhana Bulan Total

Kompas.com - 23/01/2018, 14:28 WIB
Anggita Muslimah Maulidya Prahara Senja

Penulis

 

JAKARTA, KOMPAS.comFenomena gerhana bulan total sebentar lagi bisa Anda saksikan di seluruh wilayah di Indonesia. Jadi jangan sampai melewatkan momen langka ini.

Peneliti Pusat Sains Antariksa LAPAN, Drs. Gunawan Admiranto mengatakan masyarakat di Indonesia dapat menyaksikan momen gerhana bulan total pada tanggal 31 Januari 2018.

“Jadi gerhana bulan total bisa disaksikan 31 Januari nanti. Dimulai sekitar pukul 18.48 WIB bisa melihat gerhana parsial, dan sekitar pukul 19.51 WIB hingga 21.07 WIB itu adalah puncaknya (gerhana bulan total),” ujar Gunawan saat dihubungi KompasTravel, Selasa (23/1/2018).

Ia menjelaskan, gerhana bulan total tersebut terjadi saat bumi berada anatara bulan dan matahari. Ketika itu permukaan bulan disinari oleh cahaya matahari dan semua orang pun dapat mengamati seluruh permukaan bulan yang menghadap ke bumi.

Gunawan juga mengatakan terkadang bumi itu menutupi bulan, sehingga cahaya matahari tidak bisa ke bulan. Oleh karena itu, terjadilah gerahana.

“Nantinya akan terlihat cahaya bulan yang semakin merah karena adanya pembauran atmosfer bumi,” kata dia.

Warga bersiap menunggu dan menikmati gerhana bulan sebagian, di Padang, Sumatera Barat, Selasa (8/9) dini hari. Gerhana bulan di kota itu terlihat mulai pukul 00.22 WIB, dengan puncak gerhana pukul 01.29 WIB, dan berakhir sekitar pukul 02.18 WIB.ANTARA FOTO / IGGOY EL FITRA Warga bersiap menunggu dan menikmati gerhana bulan sebagian, di Padang, Sumatera Barat, Selasa (8/9) dini hari. Gerhana bulan di kota itu terlihat mulai pukul 00.22 WIB, dengan puncak gerhana pukul 01.29 WIB, dan berakhir sekitar pukul 02.18 WIB.
Adapun durasi total untuk bisa melihat gerhana bulan total di akhir Januari 2018 selama kurang lebih 1 jam 16 menit. Secara detil waktunya, pada pukul 18.48 WIB Anda bisa melihat proses gerhana bulan sebagian.

Sekitar pukul 19.51 WIB mulai gerhana bulan total dan berakhir sekitar pukul 21.07 WIB. Kemudian, pada pukul 22.11 WIB Anda bisa menyaksikan akhir gerhana bulan sebagian.

Anda bisa bersiap-siap untuk melihat proses gerhana bulan total sebelum terjadinya proses gerhana bulan sebagian yakni sekitar pukul 18.30 WIB.

Perlu diketahui, menurut Gunawan, proses gerhana bulan total kali ini sangat istimewa. Tidak hanya gerhana tetapi juga Anda bisa menyaksikan fullmoon dan supermoon.

Gerhana bulan ini sangat istimewa, karena fullmoon, supermoon, dan eclips terjadi secara bersama-sama. Memang jarang sekali terjadi, terakhir 152 tahun yang lalu,” kata Gunawan.

Dengan demikian, pada tanggal 31 Januari 2018 Anda dapat melihat bulan yang nampak lebih terang juga lebih besar daripada biasanya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com