Pengolahan Kopi pada dasarnya melibatkan berbagai pihak dan merupakan satu mata rantai yang panjang, mulai dari pemilik perkebunan, petani, peracik kopi, pedagang, eksportir, barista, pemilik kedai kopi, hingga para konsumen kopi itu sendiri.
Indonesia yang saat ini merupakan negara ke-4 penghasil dan eksportir kopi terbesar di dunia memiliki potensi untuk meningkatkan ekspor kopinya ke manca negara.
Swedia sebagai negara dengan penduduk pencinta kopi terbanyak dengan rata-rata konsumsi kopi per kapita sebesar 8,3 kg per tahun menjadi pasar yang potensial. Demikian pula Latvia, yang juga anggota Uni Eropa dan berada di kawasan Baltik, memiliki karakteristik penduduk dengan kecintaan terhadap kopi yang besar.
Baca juga: Belajar Seluk-beluk Biji Kopi dalam Spilling the Beans
Pembahasan terutama untuk menjajaki masuknya berbagai jenis spesialti kopi tersebut ke Swedia dan Latvia serta kesiapan para pelaku usaha untuk menyediakan jenis biji kopi sesuai permintaan setempat.
Promosi Kopi ini juga dilakukan dengan memaparkan potensi kawasan perkebunan kopi sebagai salah satu tujuan agro dan eco-tourism.
Penduduk Swedia dan Latvia memiliki minat yang tinggi untuk mengunjungi kawasan-kawasan wisata yang indah dan unik. Perkebunan kopi yang tersebar di berbagai kawasan Indonesia dapat dijadikan tujuan pariwisata dan memiliki potensi untuk dijadikan paket perjalanan dengan konsep Agrowisata.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.