Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penginapan Masih Jadi "PR" untuk Pemda Tomohon

Kompas.com - 10/07/2018, 14:20 WIB
Muhammad Irzal Adiakurnia,
Sri Anindiati Nursastri

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - "Kota Bunga" Tomohon memiliki magnet wisata yang tinggi. Selain festival bunga tingkat internasionalnya, bentang alam Tomohon pun menggoda wisatawan untuk datang.

Sayangnya Tomohon masih minim amenitas atau penginapan. Baik hotel, hostel, homestay, dan lainnya.

Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan akses Tomohon sudah tidak ada masalah, karena bisa dijangkau dengan mudah dari Manado. Hanya 45 menit perjalanan.

Sedangkan untuk atraksi wisata, Tomohon punya banyak pilihan wisata alam. Terlebih lagi ada Internasional Tomohon International Flowers Festival (TIFF) yang terus menyedot wisatawan mancanegara (wisman).

"Hanya sekarang amenitasnya yang perlu dikebut. Kalau bangun hotel kelamaan, dengan financial yang rumit. Bangunlah homestay-homestay dengan bangunan Nusantara khas Tomohon," ungkap Arief Yahya saat peluncuran TIFF, di Kemenpar, Jakarta, Senin (9/7/2018).

Baca juga: Tomohon International Flower Festival ke-8 Akan Digelar Lebih Meriah

Jimmy Feidie Eman selaku Walikota Tomohon dalam kesempatan yang sama juga mengakui jika wisatawan mancanegara yang ke Tomohon masuk dari Manado harus menginap di Manado.

Namun, sebentar lagi Tomohon akan membangun hotel bintang lima terbesar di sana, untuk mengakomodir wisman dan wisnus yang berlibur di Sulawesi Utara selain di Manado.

"Kita sudah akan mulai membangun hotel bintang lima, jadi hotel terbesar nanti di Kota Tomohon, semoga cepat selesai," tutur Jimmy dalam forum tersebut.

Sedangkan untuk mengakomodir wisatawan yang menghadiri TIFF, pemerintah daerah bekerjasama dengan warga yang memiliki rumah-rumah dan kamar kosong untuk disewakan dengan standar tertentu.

"Jadi warga yang punya rumah kosong, kamarnya tidak terpakai kita standarisasi hingga mencapai tingkat tertentu yang layak untuk homestay wisatawan," ungkap Coreta Louise Kapoyos, Ketua TIFF 2018 dalam forum yang sama.

Baca juga: 135.000 Wisman Kunjungi Festival Bunga Tomohon

Kerja sama tersebut terjalin antara Dinas Pariwisata dan Dinas Kesehatan Tomohon. Dua dinas tersebut yang menentukan standar, dan memilih mana saja yang layak.

"Standarnya seperti kelangkapan sanitasi, dental kit, luas kasur, sprei, mencakup kesehatan juga," ujar Masna Pio, Kepala Dinas Pariwisata Tomohon.

Masna berharap jika sistem ini berhasil, dapat diteruskan di luar event TIFF. Sehinngga masyarakat juga dapat penghasilan lebih dari wisatawan yang datang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com