Wahana Rekreasi Buatan Baik untuk Jauhkan Tren Gadget pada Anak

JAKARTA, KOMPAS.com - Wahana rekreasi buatan kini semakin mudah ditemui. Mulai dari taman hiburan, kebun binatang, mall, hingga penginapan atau hotel.

Ketua Asosiasi Rekreasi Keluarga Indonesia (ARKI), Taufik Wumu, mengatakan wahana buatan seperti itu ramah anak karena mengentaskan tren gadget pada anak.

"Bermain di wahana rekreasi buatan jauh berbeda jika dibandingkan dengan tren saat ini, di mana anak-anak sekarang suka bermain gadget," tutur Taufik saat pameran Fun Asia Expo di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Rabu (25/7/2018).

Taufik mengatakan wahana rekreasi buatan seperti di theme park dan semacamnya dapat dinikmati kalangan anak-anak hingga dewasa. Sehingga dapat terjalin interaksi langsung antara si anak dengan teman sebayanya, juga dengan orang tua mereka saat bermain bersama.

Presiden Direktur Funworld, Rachmat Sutiono juga mengatakan jenis wisata buatan ini ramah anak karena sudah ada sertifikat standarisasi.

"Ada standarisasi dan sertifikasinya untuk alat-alat dan wahana tersebut, memang ramah anak," tuturnya dalam pameran yang sama.

Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia Ai Maryati mengatakan alasan mengembalikan dunia anak supaya tidak maniak gadget sangat positif, tetapi tetap disertai adanya pengaturan positif yang mendahulukan perlindungan anak.

"Permainan yang mengutamakan keselamatan, keamanan, sesuai usia dan perkembangan, mudah akses kontrol dan pengawasan orang dewasa. Jika wahana tersebut sesuai kriteria itu, maka bisa disebut ramah anak," tuturnya saat dihubungi KompasTravel di hari yang sama.

Namun kita harus memastikan mainan tersebut aman dari bahannya, misal plastik yang tidak sesuai standar. Atau mainan yang dialiri listrik, bertekstur tajam, dan sebagainya.

"Saya masih suka menemui mainan wahana rekreasi yang menampilkan gambar-gambar dewasa, sangat tidak pantas untuk anak," pungkasnya.

Kini para penggiat industri wisata rekreasi keluarga sedang berkumpul dalam pameran Fun Asia Expo ke-4 di Indonesia.

Acara pameran internasional industri taman rekreasi terbesar di Indonesia ini diikuti berbagai perusahaan taman rekreasi berupa taman hiburan (theme park), Waterpark, Arena rekreasi keluarga, Playground, dan berbagai atraksi hiburan Iainnya di mancanegara.

Tahun ini Fun Asia Expo 2018 diselenggarakan pada 25-26 Juli 2018 di Hall-D2 Jiexpo Kemayoran Jakarta. Pameran diikuti sekitar 80 exhibitor dari 19 negara seperti ltalia, China, Singapura, Liechtenstein, Kanada, Belanda, UK, AS, Filipina Taiwan, Korea, India, Turki, Jerman, dan Indonesia.

"Tujuan dari Fun Asia Expo 2018 ini pastinya adalah untuk menyediakan titik pertemuan yang sempurna untuk pembeli, penjual, pengunjung dan kandidat untuk mitra bisnis di masa depan serta dapat menambah wawasan para pengunjung," kata Rachmat.