Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dalam Sebulan, 7 Ton Pempek Palembang Dikirim ke Luar Negeri

Kompas.com - 09/08/2018, 09:00 WIB
Aji YK Putra,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.com - Makanan khas Palembang, Sumatera Selatan yakni pempek kini sedang menyebar ke berbagai negara tetangga. Kementerian Pariwisata mencatat, setidaknya 7 ton pempek dikirim keluar negeri dalam kurun waktu satu bulan.

Pengiriman jumlah yang banyak tersebut, menjadikan pempek kini menjadi makanan favorit di mata dunia. Negara yang paling sering memesan adalah Thailand, Singapura dan Malaysia.

Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan, pesona pempek kini sedang berkilau. Diapun memprediksi angka pengiriman pempek keluar negeri akan kembali bertambah ketika pelaksanaan pesta olahraga Asian Games 2018.

"Sekarang dalam satu bulan 7 ton pempek Palembang dikirim ke negara tetangga,” kata Arief di Palembang, Sumatera Selatan, Kamis (9/8/2018).

Menpar Arief Yahya mencoba pempek, saat pemecahan rekor muri pembuatan pempek sebanyak 18.818 berstandar SNI di pelataran Benteng Kuto Besak (BKB) Palembang, Sumatera Selatan, Rabu (8/8/2018)KOMPAS.com/ Aji YK Putra Menpar Arief Yahya mencoba pempek, saat pemecahan rekor muri pembuatan pempek sebanyak 18.818 berstandar SNI di pelataran Benteng Kuto Besak (BKB) Palembang, Sumatera Selatan, Rabu (8/8/2018)

Arief mengungkapkan, selain pempek, Palembang juga terkenal akan kain songket khas Sumatera Selatan. Namun, untuk penjualan kain masih di bawah angka 20 persen. Sementara untuk kuliner, kini telah mencapai 40 persen.

"Kontribusi ekonomi kreatif adalah pempek. Untuk kain songket masih 20 persen,” ujarnya.

Dengan demikian, Kementerian Pariwisata akan memasukkan pempek di urutan ke enam sebagai makanan khas nasional dari Indonesia.

"Untuk sekarang baru lima makanan nasional yang masuk, yakni rendang, soto, nasi goreng, gado-gado dan tempe. Pempek akan kita masukan diurutan ke enam. Momen Asian Games juga kita manfaatkan untuk mempromosikan pempek,” ungkap Arief.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

7 Tips Berkemah di Pantai agar Tidak Kepanasan, Jangan Pakai Tenda di Gunung

7 Tips Berkemah di Pantai agar Tidak Kepanasan, Jangan Pakai Tenda di Gunung

Travel Tips
Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Travel Tips
Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Travel Update
Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Travel Update
Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Travel Update
Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Travel Tips
Layanan Shower and Locker Dekat Malioboro, Personelnya Bakal Ditambah Saat 'Long Weekend'

Layanan Shower and Locker Dekat Malioboro, Personelnya Bakal Ditambah Saat "Long Weekend"

Travel Update
Museum Batik Indonesia: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk 2024

Museum Batik Indonesia: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk 2024

Hotel Story
3 Destinasi Wisata Unggulan Arab Saudi, Kunjungi Museum Bersejarah

3 Destinasi Wisata Unggulan Arab Saudi, Kunjungi Museum Bersejarah

Travel Tips
Mengenal Subak Jatiluwih yang Akan Dikunjungi Delegasi World Water Forum 

Mengenal Subak Jatiluwih yang Akan Dikunjungi Delegasi World Water Forum 

Jalan Jalan
Area Baduy Dalam Buka Lagi untuk Wisatawan Setalah Perayaan Kawalu 

Area Baduy Dalam Buka Lagi untuk Wisatawan Setalah Perayaan Kawalu 

Travel Update
5 Wisata di Bandung Barat, Ada Danau hingga Bukit

5 Wisata di Bandung Barat, Ada Danau hingga Bukit

Jalan Jalan
Aktivitas Bandara Sam Ratulangi Kembali Normal Usai Erupsi Gunung Ruang 

Aktivitas Bandara Sam Ratulangi Kembali Normal Usai Erupsi Gunung Ruang 

Travel Update
5 Cara Motret Sunset dengan Menggunakan HP

5 Cara Motret Sunset dengan Menggunakan HP

Travel Tips
Harga Tiket Masuk Balong Geulis Cibugel Sumedang

Harga Tiket Masuk Balong Geulis Cibugel Sumedang

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com