Liburan ke Luwu Timur, Coba Mampir Kulineran di Sekitar Pelabuhan Lampia

LUWU TIMUR, KOMPAS.com – Saat berlibur ke Luwu Timur, Sulawesi Selatan, jangan lupa mengunjungi kawasan pesisir terutama di area Pelabuhan Lampia, Desa Harapan, Kecamatan Malili.

Di sana, pengunjung bisa menikmati pemandangan pantai dan nikmatnya kuliner bahari yang segar dan tersedia di sejumlah rumah makan di jalan poros Malili-Batu Putih.

Jalan itu adalah jalan penghubung menuju Sorowako dan menuju Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara.

Salah satunya di rumah makan Aroma Laut yang menyediakan kuliner Bahari dan khas Luwu Timur, Sulawesi Selatan, seperti lobster, udang windu, cumi-cumi, berbagai jenis ikan yang dimasak (Parede) dan ikan bakar.

Mmakanan ini dipadukan dengan sayuran tradisional khas Malili, Luwu Timur seperti lawa pakis dan makanan lainnya yakni kapurung.

Pengelola rumah makan, Nurbaeti mengatakan bahwa pengunjung umumnya memilih lobster sebagai menu utama yang banyak dipesan.

“Harga rata-rata dari setiap menu lumayan terjangkau mulai dari Rp 35.000 hingga Rp 45.000 per porsi, untuk lobster umumnya Rp 45.000,” katanya, Senin (21/01/2019).

Menurutnya, lobster yang disajikan adalah lobster segar yang disediakan oleh nelayan lalu disimpan di kolam agar tetap segar.

“Kami sudah bekerja sama dengan nelayan disini untuk menyediakan lobster, sehingga selalu tersedia dan masih segar,” ujarnya.

Untuk menu lobster pengelola rumah makan, mengolah dengan dilumuri saus kental rasa pedas asam manis.

Selain lobster pengunjung bisa menikmati menu lainnya seperti ikan bakar jenis kerapu, kakap, ikan Putih dan sebagainya. Selain itu juga tersedia menu khas seperti kapurung dengan cita rasa bahari.

Di area ini, pengunjung padat pada hari Sabtu dan Minggu.

“Para karyawan berlibur pada hari Sabtu dan Minggu sehingga padat di hari tersebut, kebanyakan dari Sorowako dan yang akan menyeberang ke Morowali Sulawesi Tengah dan Kolaka Sulawesi Tenggara,” ucapnya.

Sambil menikmati kuliner bahari, pengunjung bisa langsung menikmati suasana sekitar pantai dengan panorama alam yang indah. Panorama itu seakan menambah nikmat saat menyantap lobster pedas asam manis. Pengunjung juga bisa melihat kerumunan ikan yang berenang bebas dibawah rumah makan.

“Tertarik makan di sini karena ikannya segar, dan disini lanskap alamnya yang bagus,” ujar seorang pengunjung, Satriani.

Begitupun dengan Rifal, merasa puas datang di lokasi tersebut karena suasana pantai yang berpadu dengan nikmatnya kuliner bahari.

“Setelah makan, kami menikmati suasana pantai dan memberikan makan buat ikan-ikan yang berenang di bawah rumah makan, ini suatu kepuasan tersendiri saat memberi makan ikan-ikan yang berenang,” ucap Rifal.