Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral! Ini Dia Dusun Semilir Eco Park di Bawen yang “Instagramable”

Kompas.com - 18/06/2019, 09:22 WIB
Anggara Wikan Prasetya,
I Made Asdhiana

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com – Belakangan ini jagat dunia maya seperti Instagram sedang ramai oleh postingan berupa tempat wisata yang instagramable dengan keunikan arsitektur bangunannya.

Nama obyek wisata yang viral itu adalah Dusun Semilir. Keunikan arsitektur bangunan yang berbentuk seperti stupa candi dari kaca dan rangka besi langsung membuat obyek wisata ini ngehits dalam waktu singkat.

Baca juga: Menikmati Alam Utara Merbabu di Agrowisata Kopeng Gunungsari

Hal itu terbukti dengan foto-foto obyek wisata ini yang menghiasi postingan berbagai akun Instagram wisata Semarang dan sekitarnya seperti @Jogjajateng @wisata_jateng, serta @agendasolo.

Dusun Semilir Ecopark tepatnya berada di Ngempe, Kecamatan Bawen, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Lokasi obyek wisata ini sangat strategis karena dekat dengan gerbang tol Bawen dan di pinggir jalan utama Solo-Semarang.

Viral dalam Sekejap

Obyek wisata Dusun Semilir Eco Park mulai dibangun usai Hari Raya Idul Fitri tahun 2018. Selanjutnya trial opening baru dilaksanakan pada Selasa (28/5/2019). Tidak butuh waktu lama, Dusun Semilir langsung diserbu banyak wisatawan.

“Trafik (pengunjung) naik terus, bahkan hari Minggu kemarin kita sampai 16.000 pengunjung dan sempat bikin macet. Sempat kita harus tutup parkiran karena overload, saking antusiasnya pengunjung,” ujar Marcomm Manager Dusun Semilir, R Adjie Wibowo.

Baca juga: Kopeng Treetop, Wisata Outbound yang Instagramable di Kaki Merbabu

Adjie melanjutkan, eksterior dan interior Dusun Semilir sukses membuat penasaran banyak orang untuk mengunjunginya. Memang bentuk unik tersebut sangat instagramable dan pas digunakan untuk latar belakang berfoto.

Pengunjung yang Memadati Kawasan Jembatan Senggol di Dusun Semilir Eco Park, Bawen.Kompas.com/Anggara Wikan Prasetya Pengunjung yang Memadati Kawasan Jembatan Senggol di Dusun Semilir Eco Park, Bawen.

“Kita belum sampai soft opening malahan, tetapi sudah viral terutama untuk spot fotonya karena masuk ke sini HTM Cuma Rp 5.000, dan spot-spot foto kita free tanpa dipungut biaya ke pengunjung,” lanjut dia.

Menurut Adjie, arsitektur bangunan depan nan unik terinspirasi dari bentuk stupa Candi Borobudur yang merupakan ikon provinsi Jawa Tengah. Total ada tujuh arsitektur stupa yang juga diambil dari logo Provinsi Jawa Tengah.

Baca juga: Mudik via Tol Trans Jawa, Yuk Mampir ke 5 Wisata di Kabupaten Semarang

Selain itu, interior Dusun Sumilir juga tidak kalah menarik sebagai latar belakang foto. Bahkan ada pohon pule hidup yang menjulang tinggi sampai ke atas bangunan. Biasanya pengunjung germar berfoto dengan latar belakang pohon ini.

Masih Tahap Satu

Meski sudah diserbu banyak wisatawan, Dusun Semilir masih dalam tahap pembangunan. Sekarang ini yang sudah selesai adalah pembangunan tahap satu, meliputi bagian depan, jembatan senggol dari kayu, dan Resto Sepoi-sepoi.

“Pengunjung yang datang saat ini bisa menikmati fasilitas berupa kuliner di Jembatan Senggol, di bawah food court, spot foto free, dan belanja di pusat oleh-oleh. Sementara seperti itu,” ujar Adjie.

Baca juga: 7 Pecel yang Wajib Anda Coba Saat Berkunjung ke Kota Semarang

Meski demikian, interior dan eksterior bangunan Dusun Semilir memang menjadi daya tarik yang kuat bagi para pengunjung. Menurut Adjie, banyak orang yang mengira jika bentuk bangunan seperti bawang, atau malah botol.

Pohon Pule yang Menjulang Tinggi Dalam Ruangan Dusun Semilir.Kompas.com/Anggara Wikan Prasetya Pohon Pule yang Menjulang Tinggi Dalam Ruangan Dusun Semilir.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

Travel Tips
Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Travel Update
Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Travel Update
Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Travel Update
Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Travel Update
Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com