Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Asuransi Perjalanan dari Pegipegi, Jika Penerbangan Ditunda Dapat Uang Ganti Rugi

Kompas.com - 26/09/2019, 10:00 WIB
Silvita Agmasari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pegipegi hadirkan fitur asuransi perjalanan untuk pelanggan bernama Pegipegi Travel Protection. Pegipegi Travel Protection memberikan pertanggungan finansial untuk sejumlah kejadian tak terduga sebelum, pada saat, hingga setelah penerbangan.

"Pegipegi terus berupaya memberikan pengalaman traveling terbaik bagi seluruh pelanggan. Kami melihat kendala seperti delay dan pembatalan penerbangan merupakan hal yang kerap dialami. Maka dari itu, kami menghadirkan Pegipegi Travel protection yang memiliki perlindungan lengkap, proses mudah, klaim instan dan terjangkau dengan tujuan untuk memberikan ketenangan dan kenyamanan traveling bagi seluruh pelanggan kami," kata Chief Marketing Officer (CMO) Pegipegi, Serlina Wijaya berdasarkan siaran pers yang diterima Kompas.com Rabu (25/9/2019).

Pegipegi Travel Protection dapat dibeli dan diklaim secara online melalui website atau aplikasi.

Baca juga: Benci Penerbangan Delay? Gunakan Fasilitas Ini...

Beberapa kejadian dipenerbangan yang dilindungi oleh Pegipegi Travel Protection adalah sebagai berikut:

1. Ganti rugi keterlambatan mulai dari 60 menit pertama penerbangan Rp 250 ribu per jam hingga maksimal Rp 3 juta
2. Santunan kecelakaan diri hingga Rp 100 juta
3. Ganti rugi keterlambatan bagasi Rp 500 ribu untuk 90 menit pertama
4. Pengembalian dana pembatalan penerbangan hingga Rp 10 juta
5. Ganti rugi kehilangan dan kerusakan bagasi hingga Rp 3 juta
6. Ganti rugi akibat kehilangan penerbangan lanjutan hingga Rp 5 juta

Untuk cara pembelian asuransi perjalanan dari Pegipegi, sebagai berikut:

1. Pilih penerbangan yang inginkan
2. Lengkapi data penumpang dan aktifkan tombol Asuransi
3. Selesaikan proses pembayaran
4. Penerbangan telah terlindungi

Baca juga: Daftar Lengkap Maskapai di Terminal 2 Bandara Soekarno Hatta

Sedangkan cara klaim Pegipegi Travel Protection adalah sebagai berikut:

1. Terima notifikasi instan melalui SMS dan WhatsApp ketika penerbangan ditunda, guna pengajuan klaim.
2. Buka URL pada notifikasi, dan login dengan mengisi nomor handphone yang didaftarkan saat booking tiket pesawat
3. Memasukkan OTP yang dikirimkan melalui SMS.
4. Setelah proses penyesuaian data berhasil, pelanggan hanya perlu memilih nomor polis dan tipe klaim
5. Lengkapi informasi rekening bank untuk pembayaran klaim. Kemudian klaim akan diproses hanya dalam waktu 1 hingga 5x24 jam terhitung hari kerja, setelah proses verifikasi selesai.

Data Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) mengungkap
kasus keterlambatan penerbangan pada 2017 naik 28,07 persen dibandingkan tahun 2014.

Jumlah pembatalan penerbangan pun naik 32,46 persen. Kemenhub sendiri mencatat terdapat 87.509 kasus keterlambatan dan 1.991 pembatalan dari total 415.961 penerbangan rute domestik pada semester pertama2018.

Hasil riset jaringan perusahaan bagasi terbesar di Inggris, Stasher, yang dirilis akhir Juli 2019 bahkan menyebut penerbangan asal Soekarno-Hatta paling sering mengalami keterlambatan dibandingkan 106 bandara di dunia.

Padahal bandara internasional ini merupakan salah satu dari 20 bandara tersibuk di dunia yang melayani lebih dari 200 ribu penerbangan per tahun.

Berdasarkan data PasarPolis dan Pegipegi pada tahun 2019 ini, 70 persen kasus keterlambatan penerbangan terjadi lebih dari 60 menit. Keterlambatan penerbangan tentu merugikan penumpang baik dalam hal waktu, kondisi fisik, hingga mengubah rencana perjalanan sebelumnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com