Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mau Wisata Alam dan Edukasi? Ayo ke Taman Nasional...

Kompas.com - 10/10/2019, 20:22 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Editor

Petualangan dan Konservasi

Penjelajahan dan edukasi tentang konservasi. Nilai itu adalah dua hal yang biasa ditemukan saat mengunjungi kawasan taman nasional.

Di taman nasional, keanekaragaman hayati bisa kita pelajari. Ada ragam flora dan fauna di taman nasional yang menarik untuk dilihat.

Seorang pegiat alam bebas, Nouf Zahrah Anastasia merupakan wisatawan yang gemar menikmati penjelajahan ke taman nasional di Indonesia. Anastasia bersama suami dan anaknya sejak limat tahun terakhir menjalankan program penjelajahan bertajuk Family Goes To National Park.

"Di taman nasional itu ada laut, gua, pantai, sabana, dan tentu gunungnya. Taman nasional itu memiliki banyak fungsi, seperti edukasi dan rekreasi. Kami eksplorasi taman nasional karena dua fungsi itu," kata Anastasia saat dihubungi Kompas.com.

Dalam penjelajahan taman nasional, Anas bersama keluarga bisa mendapatkan kegiatan rekreasi, edukasi, dan pengenalan budaya. Di taman nasional, menurutnya, terdapat keanekaragaman hayati mulai dari flora, fauna, bentang alam, dan budaya.

"Alam di taman nasional menyajikan banyak hal yang dijelahi dan dipelajari," lanjutnya. 

Taman Nasional Lore Lindu di Sulawesi Tengah misalnya. Fauna seperti burung maleo dan tarsius merupakan beberapa fauna primadona yang kita bisa lihat.

Pengalaman mencari tarsius yang bersembunyi di balik pohon salak hingga menelusuri sungai untuk menuju peenangkaran burung maleo cocok untuk para pehobi petualangan.

Baca juga: Seri Jejak Pendaki Semeru: Melewati Jalur Berdebu Menuju Ranukumbolo

Wisatawan di Taman Nasional Lore Lindu bisa belajar tentang konservasi burung maleo mulai dari cara peneluran hingga pengeraman telur maleo.

Tak hanya alam, keragaman budaya di area taman nasional juga patut untuk dijelajahi. Ada banyak budaya menarik seperti budaya Kasodo di Taman Nasional Gunung Semeru, Jawa Timur.

Belum lagi, keindahan salju di Pegunungan Jayawijaya di Papua. Satu-satunya salju di Indonesia itu termasuk ke kawasan Taman Nasional Lorentz.

Keindahan alam dan budaya di taman nasional masih banyak bisa ditemukan. Antusiasme kunjungan wisatawan ke taman nasional pun terlihat positif.

Berdasarkan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), ada 54 taman nasional di Indonesia yang tersebar di berbagai pulau. Kunjungan wisatawan ke beberapa taman nasional pada tahun 2018 tercatat ada peningkatan kunjungan seperti di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango, Gunung Merbabu, Taman Nasional Komodo, Taman Nasional Baluran, dan Taman Nasional Way Kambas.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com